TRIBUNJAMBI.COM SAROLANGUN-Pihak Polres Sarolangun menyatakan kesiapan pegamanan Operasi Ketupat 2019 sama pada tahun sebelumnya.
Ada beberapa pos pengamanan yaitu terbagi jadi dua kategori. Yaitu satu pos pelayanan berada di Kecamatan Singkut dan pos pengamanan ada di Kecamatan Bathin VIII, Kecamatan Kota Sarolangun dan Kecamatan Mandiangin.
"Khusus di Singkut kita tempat untuk pelayanan ada kesehatan," kata Kapolres Sarolangun, AKBP Dadan Wira Laksana, Jumat (17/5).
Sedangakan untuk titik rawan juga ada dua kategori, yaitu rawan kecelakaan lalu lintas dan rawan ganguan kamtibmas.
"Black spot-nya ada di Kecamatan Singkut, Kecamatan Batin VIII dan Pauh. Sedangkan untuk gangguan keamanan ada di Singkut, Mandiangin dan Kota," ujarnya.
Baca: Rp 2,2 Miliar Dana Zakat Akan Dibagikan Pada 19.000 Mustahik Sarolangun, Berikut Besaran Penerimanya
Baca: Baznas Sarolangun Jambi Akan Salurkan Zakat Pada 19.000 Mustahik
Baca: Ulama Palestina Akan Imami Salat Tarawih di Geragai saat Safari Ramadan Gubernur Jambi
Baca: Dinas Ketenagakerjaan Merangin Bentuk Posko THR, Layani Pengaduan Karyawan yang Tak Dapat THR
Baca: Transmart Hadir Perdana di Kota Jambi, Rasakan Pengalaman Berbeda dalam Berbelanja
Menurutnya, persiapan setiap Pos Pam akan dilakukan dan akan ditempatkan pada H-6 Hari Raya Idul Fitri.
Mengingat ada kenaikan pada tiket pesawat dan berkemungkinan pemudik menggunakan jalur darat. Pihaknya akan mengantisipasi beberapa wilayah yang akan dipadati pemudik.
"Tentunya kita antisipasi sejak awal, supaya pemudik aman dan selamat," katanya.
Menurutnya kepadatan kemungkinan terjadi pada H-3 ditambah tahun ini ada libur panjang dan akan terjadi kepadatan pada arus balik.
"Kemungkina pada saat arus balik," katanya.