TRIBUNJAMBI.COM - Pemilu 2019 telah dilaksanakan tanggal 17 April 2019 lalu.
Sejumlah artis yang mengikuti kontestasi Pemilu 2019 dikabarkan lolos ke Senayan sebagai Anggota DPR RI.
Sejumlah nama yang dikabarkan lolos tersebut di antaranya Ahmad Dhani, Krisdayanti, hingga Mulan Jameela.
Menanggapi kabar tersebut, peneliti dar Forum Masyarakat Peduli Parlemen menyebut bahwa wajah DPR 2019-2014 tampak suram.
Baca Juga:
Bertemu di Program tvOne, Mahfud MD & Fadli Zon Debat Panas soal Pernyataan Garis Keras yang Viral
VIDEO: Nonton Live Streaming Laga Barcelona vs Liverpool di Leg 1 Semifinal Liga Champions di RCTI
BREAKING NEWS:Warga Pattimura, Kota Jambi Dikejutkan Suara Ledakan, Gardu Listrik Meledak & Terbakar
Ngaku Kesal Diejek, Elly Sugigi Mendadak Bahas Alat Kelamin Irfan Sbaztian & Ngaku Intim 2 Kali
Peneliti dari Forum Masyarakat Peduli Parlemen Formappi, Lucius Karus, mengungkapkan jika bertolak pada anggota legislatif periode saat ini yang berlatarbelakang artis, kinerjanya jeblok.Lucius mengatakan bahkan ada yang menjadikan tugasnya sebagai anggota parlemen "sambilan" semata.
Pada Pemilu 2019, PDI Perjuangan menyodorkan 16 calon anggota legislatif dari kalangan artis untuk bertarung memperebutkan kursi di Senayan.
Baca: Didandani ala Badut, Ternyata Seperti Ini Pesta Lajang Syahrini dan Reino Barack di Tokyo, Jepang
Tapi dari sederet nama-nama populer itu, menurut Kepala Badan Saksi Pemenangan Nasional (BNSP) PDI Perjuangan, Arif Wibowo, diperkirakan hanya tiga yang akan melenggang ke parlemen yakni Krisdayanti, Rieke Diah Pitaloka,dan Junico Siahaan.
"Sebenarnya kita masih menunggu sampai 70% data C1 yang masuk untuk memastikan ya, tapi yang sudah hampir pasti lolos itu Krisdayanti, Nico, Rieke," ujar Arif Wibowo kepada BBC Indonesia, Minggu (28/4/2019).
Tahun ini calon anggota legislatif dari dunia hiburan, meningkat dari yang tadinya 18% kini menjadi 19%.
Namun pencalonan mereka, kata Arif, bukan asal-asalan tapi sudah melewati proses kaderisasi selama dua minggu. Pun, bukan sebagai vote getter semata.
"Kalau vote getter, dia tidak ditempatkan sebagai caleg. Kita lihat artis hanya dari sisi publiknya saja, populer."
Hingga saat ini partai, menurut Arif, belum memutuskan akan ditempatkan di komisi berapa para artis yang lolos itu.
Jika biasanya mayoritas seniman berada di Komisi X yang membidangi pendidikan dan olahraga, tapi PDI Perjuangan, masih akan menguji kemampuan mereka dengan sejumlah tes seperti wawancara, tertulis, dan psikologi.
"Orang tahunya dia artis, tapi aktivitasnya, kemampuannya, internal partai yang tahu. Jadi nanti ada tes tertulis, psikologi, penilaian terhadap keikutsertaan di partai. Jadi banyak variabel sebagai tolok ukur," jelasnya.
"Belum lagi pengalaman sebagai artis dan pegiat apa saja dia? Jadi komprehensif menilai seseorang untuk ditempatkan di komisi yang mana," sambungnya.
Baca: Jelang Resepsi Pernikahan Mewahnya, Reino Barack Buka Aib Luna Maya, Lihat Kesalnya Suami Syahrini
Selain berjubel tes, PDI Perjuangan juga kata Arif, akan memberikan kursus politik bagi para artis baru yang akan menduduki kursi DPR RI. Hal itu dilakukan supaya mereka kian paham dalam menjalankan tugasnya.