Sadis! Orang Tua ini Tega Himpit Anaknya dengan Beban 81 Kg Hingga Tewas dan Otaknya Rusak
TRIBUNJAMBI.COM - Nasib malang harus menimpa Alfie Lamb, balita yang kehilangan nyawanya lantaran sikap orang tuanya yang tak bertanggung jawab.
Hanya karena bayinya tak mau diam, Alfie Lamb tewas lantaran dihimpit dengan beban 81 kg hingga membuat otaknya rusak.
Kejadian ini bermula saat sang ibu menyuruh putranya untuk diam, namun karena kesal pacarnya justru dengan sengaja menggerakkan kursi mobilnya ke belakang hingga menghimpit balita malang tersebut.
Kepala Alfie Lamb terjepit di antara kursi belakang dan kursi di depannya ketika Stephen Waterson dua kali menggerakkan kursinya ke belakang "sejauh mungkin".
Balita berusia tiga tahun itu terisak-isak dan berteriak "mummy" ketika dia tertekan beban hingga 81 kg dan mulai membuat suara "tersedak" di dalam mobil.
Emilie Williams (19), yang duduk di kursi belakang Audi, mengklaim ibu Alfie (Hoare) menyuruhnya "diam" setelah Waterson menggerakkan kursinya ke arah balita itu untuk kedua kalinya dan membuatnya terjepit.
Stephen Waterson (25), dan Adrian Hoare (23), dituduh melakukan pembunuhan setelah Alfie "dihancurkan", membuat otaknya kekurangan oksigen dan jatuh pingsan.
Alfie meninggal tiga hari setelah menderita serangan jantung di rumah pasangan itu di Croydon, London selatan.
Waterson dikatakan menjadi marah karena balita itu mengeluh dia tidak punya cukup ruang selama perjalanan saat dia duduk di sandaran kaki belakang ibunya.
Hoare juga diduga menampar anak tiga tahun itu ketika dia berteriak di dalam mobil, yang dikemudikan oleh Marcus Richardson.
Pengadilan mendengar, dalam perjalanan pada 1 Februari tahun lalu, Marcus Richardson mengemudi, Waterson duduk di kursi penumpang depan, dan Hoare di belakang bersama Emilie Williams.
Williams mengatakan anaknya sendiri.
Dia mengatakan kepada Old Bailey pada hari kedua persidangan bahwa Waterson menggerakkan kursi mobil penumpang Audi A4 ke arah Alfie ketika mereka kembali ke Croydon, Inggris.
Adkin QC berkata, "Anda sudah mengatakan bahwa Stephen menggerakkan kursi mobil ke belakang. Anda bilang Alfie mulai menangis - bagaimana reaksi Adrian?"