Baca tanpa iklan
Lagipula, kepolisian tak semudah itu menetapkan seseorang sebagai tersangka.
"Beli hukum? Kemarin gue bisa masuk penjara, hayo? Enggaklah!”
“Polisi kan enggak bisa segampang itu untuk memproses laporan orang.”
“Tapi kalau ngelapor semua diterima, tapi kan dilihat dari delik aduannya ini bisa jalan enggak kasusnya," tutup Nikita Mirzani.
Nikita Mirzani angkat bicara soal tudingan dirinya membayar aparat kepolisian agar terlepas dari jerat hukum, atas ucapan pedasnya itu.
"Gue kan supeman kan? Ya yang manggil gue siapa? Kalau yang manggil gue polisi pasti gue datang. Soal gua bayar polisi karena enggak dipenjara? Enggak mungkin lah," kata Nikita Mirzani yang ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (27/3/2019).
Wanita yang akrab disapa Niki itu mengatakan, jika memang dirinya membayar polisi, tidak mungkin beberapa tahun lalu ia bisa masuk penjara.
"Enggaklah bayar polisi mah. Polisi kan enggak bisa segampang itu untuk memproses laporan orang. Tapi kalau ngelapor semua diterima. Tapi kan dilihat dari delik aduannya ini bisa jalan enggak kasusnya," ucapnya.
Wanita yang sudah tiga kali menikah itu menjelaskan, setelah menanyakan kepada pihak yang berwajib, rupanya laporan yang dibuat oleh para korbannya tidak jalan.
Sehingga, aparat kepolisian pun tidak memanggil Nikita Mirzani untuk menjalani pemeriksaan. Dengan kata lain, ia terbebas dari laporan yang dibuat oleh para korbannya.
"Pada gila gila, heboh heboh buat di wawancara di televisi. Gua mah gua kasih kesempatan mereka untuk bisa terkenal. Kalau masih enggak bisa juga terkenal, ya jangan salahin gue. Enggak bisa lo nyalahin nyai dong!," jelasnya.