Baca tanpa iklan
Jasad Gadis 12 Tahun Tanpa Kepala di Kebun, Dirudapaksa, Paman dan 3 Kakak Kandungnya Ditangkap
TRIBUNJAMBI.COM-Dilansir dari Hindustan Times Rabu (20/3/2019), seorang gadis berusia 12 tahun diperkosa lalu dipenggal kepalanya oleh empat orang lelaki.
Jenazahnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan di tengah kebun warga, di kota Sagar, Madhya Pradesh India.
Jenazah gadis yang masih duduk di kelas 6 ini ditemukan dalam kondisi tanpa kepala.
Awalnya, gadis yang namanya masih dilindungi ini dilaporkan hilang oleh orang tuanya sejak Rabu (13/3/2019).
Baca: Ezra Walian Terancam Tak Perkuat Timnas di Vietnam, Ini Jadwal Siaran Langsung Piala Asia U-23
Baca: Tagar INAelectionObeserverSOS, Seruan ke Dunia Internasional Awasi Pilpres, Jadi Trending Topic
Baca: Hotman Paris Kepo Soal Private Jet hingga Bongkar Sumber Kekayaan Syahrini, Soal Pengusaha Batu Bara
Polisi setempat juga sempat menawarkan hadiah berupa uang sebesar Rp 5 juta, bagi siapapun yang bisa menemukan atau memberikan informasi mengenai keberadaan sang gadis.
Namun harapan orangtuanya untuk menemukan sang putri lenyap ketika mendengar kabar telah ditemukan jenazah seorang gadis di kebun warga yang ternyata itu adalah jenazah putrinya.
Setelah dilakukan investigasi, pihak kepolisian setempat akhirnya menetapkan tersangka di balik kasus penemuan mayat gadis tersebut.
Paman dan ketiga kakak kandung korban ditetapkan menjadi tersangka dan ditangkap setelah bibi korban memberikan keterangan yang mencurigakan.
Tanpa alasan yang jelas, bibi korban menuduh tetangganya telah membunuh korban.
Setelah sang tetangga diperiksa, polisi malah menemukan petunjuk yang mengarah ke kakak tertua korban, yang kira-kira berumur 20 tahun.
Namun, sang kakak tertua diketahui telah lari ke luar kota.
Akhirnya, pihak kepolisian setempat memeriksa saudara korban yang lain, yang kemudian mengakui perbuatan kejinya itu.
"Kelihatannya si kakak tertua memperkosa korban lebih dulu, saat semua anggota keluarga sedang bekerja. ditengah aksi bejatnya, dua saudara yang lain ikut memperkosa korban," kata Kepala Kepolisian setempat, Amit Sanghi.
Sanghi mengatakan, kejadian itu sempat terhenti saat sang paman datang.
"Awalnya, paman korban memarahi para keponakannya yang terlibat, namun kemudian dia malah ikut melakukan aksi bejat itu," tambah Sanghi.
Setelah diperkosa, korban sempat mengancam akan melaporkan perbuatan bejat para pelaku ke polisi.
Mendengar ancaman korban, para pelaku malah kalap dan memilih untuk membunuh korban.
Bibinya mencekik leher korban, Paman dan ketiga kakak korban lalu memenggal kepala korban dengan sebilah arit.
"Kita kini telah mengumpulkan bukti dan pernyataan dari keluarga korban. Ketika semua bukti terkumpul, terungkap jika korban diperkossa dan dibunuh oleh paman dan tiga kakak kandungnya."
Baca: Tagar INAelectionObeserverSOS, Seruan ke Dunia Internasional Awasi Pilpres, Jadi Trending Topic
Baca: Ezra Walian Terancam Tak Perkuat Timnas di Vietnam, Ini Jadwal Siaran Langsung Piala Asia U-23
Baca: Wijaya Saputra Salah Tingkah Pas Ditanya Pilih Perawan atau Janda, Jawaban Wijin Mantap Pilih Gisel?
"Kami telah menahan sang paman dan satu orang kakaknya," tambah Sanghi dikutip Gridhot.ID dari NDTV.
Kasus ngeri seperti ini belum pernah ditemui Amit Sanghi selama bertugas di kepolisisan.
"Aku tak pernah melihat kejahatan sekejam ini sepanjang hidupku. Bahkan para pengacara tak mau membela para pelaku," kata Sanghi, dikutip Gridhot.ID dari Daily Mail. (*)
TONTON VIDEO: Dugaan Pelecahan Seksual di Kampus UIN, Pihak UIN Sudah Lapor Ke Kementerian
IKUTI INSTAGRAM KAMI: TER-UPDATE TENTANG JAMBI
ARTIKEL TELAH TAYANG DI GRIDHOT DENGAN JUDUL MIRIS! GADIS 12 TAHUN TEWAS...