Setiap melakukan persetubuhan, AP merekam menggunakan kamera ponselnya.
"Mereka pacaran. Selama itu sudah tiga kali melakukan hubungan intim layaknya pasangan suami istri," ujar Uri.
"Pelaku ternyata merekam adegan-adegan itu menggunakan kamera ponsel," terangnya.
AP menyetubuhi AI pada 15 Desember 2018, lalu pada 2 Juanuari 2019, dan 19 Januari 2019.
Sebelum videonya disebar, AP sempat mengancam Ai akan menyebar video hubungan intim mereka.
Baca: Lagu Luna Maya Tak Bisa Bersamamu Viral, Gambarkan Kepedihan Cewek Tergores Hati, Download
Baca: Kerabat Sandiaga Uno Dukung Jokowi-Maruf Kepentingan Bangsa Lebih Besar dari Kepentingan Keluarga
Baca: Ungkap Alasan Dukung Jokowi, Keluarga Sandiaga Uno di Gorontalo Sebut Jokowi Lebih Perhatian
Baca: Demi Kepentingan Bangsa, Keluarga Calon Wakil Presiden Ini Memilih Deklarasi Dukung Pasangan Lain
Namun AI tidak menggubris, karena ia tidak mau lagi balik ke mantan pacarnya itu.
Tindakan nekat AP dilakukan karena ia tak mau hubungannya dengan AI berakhir.
Akibat tersebarnya video tersebut, pihak sekolah mengimbau agar AI pindah sekolah.
"Pihak sekolah mengimbau agar pihak orang tua mau memindahkan AI ke sekolah lain. Hal tersebut dimaksudkan demi keamanan dan kenyamanan AI melanjutkan studi," tambahnya.
Namun usulan pihak sekolah ditentang keluarga karena menilai AI adalah korban.
"Orangtua korban tidak terima, lalu membuat laporan ke SPKT Polres Wonogiri.
Kami akan selidiki lebih lanjut," kata Uri.
Sementara itu pelaku AP telah ditangkap atas tuduhan penyebaran konten pornografi dan persetubuhan terhadap anak di bawah umur.
AP kini telah ditahan dan menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polres Wonogiri. (*)
Baca: Lagu Luna Maya Tak Bisa Bersamamu Viral, Gambarkan Kepedihan Cewek Tergores Hati, Download
Baca: Kerabat Sandiaga Uno Dukung Jokowi-Maruf Kepentingan Bangsa Lebih Besar dari Kepentingan Keluarga
Baca: Ungkap Alasan Dukung Jokowi, Keluarga Sandiaga Uno di Gorontalo Sebut Jokowi Lebih Perhatian
Baca: Demi Kepentingan Bangsa, Keluarga Calon Wakil Presiden Ini Memilih Deklarasi Dukung Pasangan Lain