Bu Tien Ulang Tahun, Presiden Soeharto Undang 4 Pengamen, Hanya Berawal dari Hormat Ala tentara

Editor: Suci Rahayu PK
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(ki-ka) Obos Gembok, Matiyas, Tien Soeharto, Soeharto, Yanto Bule, dan Arie Langoe saat perayaan hari ulang tahun Tien Soeharto.

"Kamu panggil anak-anak pengamen itu, sampaikan supaya menghibur di ulang tahun ibu," kata Soeharto.

Ketika ditanya alasan Soeharto sangat memperhatikan Arie Langoe cs, kepala keluarga cendana itu mengatakan terkesan dengan kedisiplinan mereka.

Baca: Kapal Perampok Ikan Buruan Banyak Negara Ini Bertekuk Lutut di Tangan Menteri Susi, Ini Kisahnya

Baca: Viral Rekaman Siswa Tantang Guru di Jogja, Ini 5 Faktanya, Kepsek Sebut Itu Becandaan

"Bapak terkesan dengan sikap mereka. Mereka pasti kehidupannya jauh dari kemewahan.

Mencari sesuap nasi dengan mengamen. Dengan tingkat kehidupan mereka seperti itu, mereka menyempatkan diri untuk mengambil waktunya, hanya sekedar memberi penghormatan pada presidennya.

Dan mereka memberikan penghormatan itu setiap bapak berangkat maupun pulang golf, berarti mereka mencari tahu kapan bapak akan bermain golf, dan pada waktu-waktu tertentu itu mereka siap memberi penghormatan pada bapak," jelasnya.

Soeharto terdiam sejenak lalu ia menambahkan, "mereka tenamkan disiplin betul dalam kehidupannya dan disiplin itu salah satu kunci dari keberhasilan. Dengan disiplin semua yang kita lakukan akan lebih terarah, terencana, baik, cermat, sukses, dan dapat dipertanggungjawabkan."

Baca: Ramalan Zodiak Jumat (22/2/2019) - Keuangan Aries Ketat, Cancer Berhenti Curiga, Leo Cinta Itu Rumah

Setelah seminggu bertemu Soeharto, Tutut menemui Arie Langoe cs.

Tutut menyampaikan pesan dari Soeharto kepada mereka berempat.

Wajah keempat pengamen itu langsung berubah bahagia dan kaget karena diundang pada perayaan ulang tahun ibu negara.

Soeharto saat memberikan hadiah gitar kepada keempat pengamen (tututsoeharto.id) ()

"Alhamdulillah... ibu, kami tidak bermimpi kan?," ucap mereka.

Tutut yang mendengar ucapan pengamen itu langsung tertawa dan meyakinkan bahwa itu bukan mimpi.

Akhirnya, mereka diundang ke rumah Soeharto pada 23 Agustus 1986.

Mereka mengenakan seragam kemeja batik dan celana putih. Tangan mereka menggenggam alat musik yang akan dimainkan.

Soeharto kemudian memberikan hadiah gitar langsung kepada Arie cs.

Baca: VIRAL - Mengintip Masjid Tokyo Camii Terindah se Asia Milik Reino Barack

Tak lupa mereka berfoto bersama Soeharto dan Ibu Tien.

Halaman
123

Berita Terkini