TRIBUNJAMBI.COM- PENDAFTARAN Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau SNMPTN 2019 telah selesai, Senin kemarin (4/2/2019).
Namun yang boleh mendaftar hanya siswa yang masuk pemeringkatan usai verifikasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa atau PDSS.
Lalu jika nama kita tidak ada dalam pemeringkatan untuk masuk dalam perguruan tinggi negeri.
Jangan Kecewa ada seleksi lain melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau SBMPTN 2019.
Pendaftaran SBMPTN 2019 di website SBMPTN 2019.ltmpt.ac.id baru akan dibuka mulai 10 Juni hingga 24 Juni 2019.
Sebelum pendaftaran SBMPTN 2019 dibuka, seluruh siswa wajib mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer atau UTBK.
"UTBK diberlakukan mulai tahun 2019, dan dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2017, 2018, dan 2019 dari pendidikan SMA/MA/SMK," ujar Ketua Pelaksana Eksekutif LTMPT, Budi Prasetyo Widyobroto saat dihubungiKompas.com pada Selasa (29/1/2019).
Hasil UTBK akan menjadi acuan bagi siswa untuk mendaftar SBMPTN 2019 2019.
Pendaftaran UTBK dimulai 1 Maret 2019.
Terdapat dua materi tes yang akan diberikan kepada peserta UTBK, yakni Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA).
Apa itu UTBK?
UTBK adalah sebuah ujian masuk perguruan tinggi yang dilaksanakan yang dilaksanakan secara elektronik menggunakan perangkat komputer oleh sebuah lembaga tes bernama LTMPT.
Baca: Pasca 12 Hari Cerai, Gisella Anastasia Menangis Membayangkan Bila Gading Marten Menikah Lagi
Baca: Kabar Gembira Bagi ARMY, BTS Diundang Hadiri Acara Grammy, #BTSxGrammys Langsung Trending
Baca: Rumus Penting Microsoft Excel yang Wajib Diketahui untuk Kerja Kantoran Terutama Bagian Administrasi
Ujian ini sifatnya wajib diikuti bagi setiap calon peserta Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SBMPTN 2019).
Terdapat dua jenis tes yang tersedia, yakni kelompok sains dan teknik (saintek) dan sosial humaniora (soshum).
Setiap peserta bisa mengikuti tes sebanyak dua kali, baik di jenis yang sama maupun berbeda, dengan membayar Rp 200.000 untuk sekali tes dan dapat dibayarkan melalui bank yang telah ditunjuk.
Masing-masing jenis tes terdiri dari dua aspek soal, Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Potensi Akademik (TPA).
TPS mengukur kemampuan peserta dalam hal pengetahuan umum dan kognitif.