Wabup Trenggalek Mengaku Dimarahi Emak-emak Gara-gara Sempat Menghilang

Editor: Nani Rachmaini
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek

Wabup Trenggalek Mengaku Dimarahi Emak-emak Gara-gara Sempat Menghilang

Laporan wartawan GridHot.ID, Dewi Lusmawati

TRIBUNJAMBI.COM - Wakil Bupati Trenggalek, Muhammad Nur Arifin dikabarkan menghilang dan meninggalkan tugas pada 9 Januari 2019 lalu tanpa keterangan apa pun.

Pihak protokol maupun ajudan Wakil Bupati Trenggalek tidak mengetahui keberadaan Muhammad Nur Arifin sejak 9 Januari 2019.

Dikutip GridHot.ID dari Kompas.com, awalnya, Bupati Trenggalek Emil Dardak juga enggan menjelaskan keberadaan wakilnya, Muhammad Nur Arifin.

Emil hanya bisa mengatakan, dirinya memiliki ikatan batin dengan sang Wakil Bupati.

Sementara itu, masyarakat masih penasaran di mana sesungguhnya keberadaan Wakil Bupati Trenggalek.

/////BACA TIGA BERITA TERPOPULER HARI INI/// 

Baca: Anggota TNI Tewas Dikeroyok dan Ditikam, Hakim Hukum Oknum Brimob 15 Tahun

Baca: VIDEO: Detik-detik Rumah Berjalan Akibat Terseret Banjir di Jeneponto, Gowa

Baca: Seorang Jenderal Dibentak-bentak Bintara karena Salah Parkir Mobil, Tak Tahu Itu Raja Intel

Orang nomor dua di Trenggelaek itu seakan-akan hilang ditelan bumi.

Namun rasa penasaran masyarakat akhirnya terjawab saat Muhammad Nur Arifin mengunggah sebuah postingan Instagram pada Selasa (22/1/2019).

Ia mengunggah permintaan maaf di Instagram terkait pemberitaan yang menyebutkan dirinya menghilang.

Lewat unggahan tersebut, ia juga menyebutkan selama tanggal 11 hingga 19 Januari berada di Eropa untuk menghadiri sebuah acara.

Baca: Batal Bebas Karena Tak Mau Tandatangi Dokumen ini, Abu Bakar Baasyir: Kok Jadi Begini?

Perjalanan Muhammad Nur Arifin ke Eropa tersebut bukanlah perjalanan dinas, melainkan karena inisiatifnya sendiri dan menggunakan biaya pribadi.

"Terima kasih untuk para cendekiawan Indonesia yang beruntung menjadi sebagian kecil masyarakat Indonesia yang bisa 'study overseas'.

Salah satunya @ratihtwi wanita asal Trenggalek yang membukakan mata saya akan optimisme Trenggalek ke depan.

Halaman
12

Berita Terkini