TRIBUNJAMBI.COM - Atiqah Hasiholan mengaku pernah 'dipaksa' sang ibu, Ratna Sarumpaet untuk melakukan hal ini saat dirinya masih duduk di bangku kelas 2 SMP.
Atiqah menceritakan kisah 'pemaksaan' yang dilakukan Ratna Sarumpaet di akun Instagram pribadinya, @atiqahhasiholan.
Bahkan karena 'dipaksa,' Atiqah mengaku sempat tegang
Baca: Ketika Elite Politik Mati-matian Membela Ratna Sarumpaet Dalam Sekejab Seolah Cuci Tangan
Kisah tersebut, Atiqah bagikan jauh-jauh hari sebelum Ratna Sarumpaet ditahan di Polda Metro Jaya terkait kasus hoax, Jumat (5/10/2018).
Ratna telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penyebaran hoaks soal penganiayaan dirinya oleh orang lain.
Ibu empat anak itu telah mengakui, cerita tentang penganiayaan yang disebut terjadi di Bandung merupakan sebuah kebohongan.
Kemudian, Ratna ditangkap di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, pada Kamis (4/10/2018) malam, saat akan terbang ke Chile untuk menghadiri sebuah konferensi internasional.
Baca: Saat Evakuasi Korban Tsunami Palu, Anggota TNI Temukan Brankas yang Isinya Mengejutkan
Setelah diperiksa, Ratna resmi ditahan sejak Jumat (5/10/2018) malam hingga 20 hari kemudian.
Alasan penahanan, penyidik khawatir Ratna melarikan diri dan menghilangkan barang bukti.
Sementara itu, dari sejak Ratna mengakui kebohongan hingga kini ditahan, Atiqah Hasiholan sama sekali belum memberikan pernyataan.
Ia pun memilih membatasi komentar dalam setiap postingan di akun Instagram pribadinya.
Nah, jauh sebelum Ratna ditahan, Atiqah bercerita, sang ibu pernah 'memaksa' dirinya saat masih duduk di kelas 2 SMP.
Rupanya, Atiqah 'dipaksa' berkenalan dengan dunia seni peran, termasuk teater.
Seperti diketahui, Ratna adalah seniman yang banyak mengeluti dunia panggung teater, bahkan ia besar dari panggung teater.
Baca: Saat Evakuasi Korban Tsunami Palu, Anggota TNI Temukan Brankas yang Isinya Mengejutkan
Hal inilah yang ingin Ratna tularkan pada anak-anaknya, termasuk Atiqah.