Waspada Penyakit yang Rawan Menyerang Dalam Suasana Lebaran, Ini Imbauan Dinkes Muarojambi

Penulis: Samsul Bahri
Editor: bandot
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hipertensi

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Samsul Bahri

TRIBUNJAMBI.COM - Masyarakat Muarojambi diimbau untuk berhati-hati dalam suasana lebaran ataupun pasca lebaran saat ini.

Pasalnya saat lebaran ini, banyak kemungkinan penyakit yang akan muncul.

Hal ini disampaikan oleh Afif Udin, selaku Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) Dinas Kesehatan Kabupaten Muarojambi.

Ia mengatakan bahwa ada kemungkinan penyakit jantung, darah tinggi ataupun kencing manis.

Hal ini karena akibat banyaknya makanan-makanan yang mengandung gula ataupun faktor lainnya.

"Ada beberapa faktor kemungkinan yang menyebabkan timbulnya penyakit seperti kencing manis, ataupun hipertensi. Saat suasana lebaran saat ini, banyak makanan yang manis, minuman bersoda, ataupun junk food,"jelasnya

Baca: VIDEO: Tagih Utang Lewat Video, Ahmad Dhani: Cuma Kurang Rp50 Juta Pakai Mengolok-olok

Lebih lanjut Ia mengatakan bahwa, masyarakat juga perlu mewaspadai kemungkinan terjadi keracunan pada makanan.

Terutama saat lebaran kebanyakan masyarakat membuat makanan yang berlebihan ataupun menyediakan makanan yang berasal dari kemasan.

"Masyarakat juga perlu berhati-hati terhadap makanan kemasan yang dijual yang kemudian disajikan tidak dalam bentuk kemasan lagi. Selain itu, biasanya masyarakat pasca lebaran membuat hajatan yang biasanya mrnyajikan dalam hidangan yang besar, takutnya ada kemungkinan kontaminasi," Ia menjelaskan.

Baca: Malam ini Live Streaming MotoGP Catalunya di Trans 7, Lengkap Prediksi Para Pembalap

Terkait hal itu, masyarakat perlu mewaspadai dam mengontrol diri dalam mengkonsumsi makanan-makanan yang memiliki potensi penyakit tersebut. Selai itu, tetap menjaga kebersihan dan memeriksakan diri ke dokter.

"Masyarakat di himbau untuk tidak mengkonsumsi mkanana secara berlebihan. Apabila sakit ataupun timbul gejala-gejala sakit untuk segera memeriksakan ke dokter/puskemas," pungkasnya

Berita Terkini