7 Fakta Biskuit Khong Guan, Kue Andalan Saat Lebaran, Ternyata Ada Misteri Dibaliknya

Editor: bandot
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Biskuit Khong Guan

TRIBUNJAMBI.COM - Tahu biskuit khong guan?

Biskuit yang satu ini menjadi satu diantara panganan khas lebaran.

Khong Guan tidak hanya sebuah roti khas lebaran semata lho guys.

Perlu kamu tahu, banyak misteri yang ada di dalamnya.

Mulai dari tidak adanya sosok ayah hingga nama khong guan sendiri jadi pertanyaan.

Misteri-misteri itu bukan tanpa alasan.

Ternyata ada misteri mengejutkan tentang Khong Guan.

Baca: Kemanakah Kotoran di Toilet Pesawat dibuang Saat Dalam Keaadaan Terbang? Ternyata Ini Jawabannya

Baca: Resep Sederhana Agar Cantik dan Terlihat 10 Tahun Lebih Muda

Simak dengan seksama ya misteri Khong Guan berikut ini.

1. Penciptanya adalah kakak beradik asal Tiongkok

Meski berasal dari Singapura, biskuit ini bukanlah dibuat oleh penduduk lokal negera tersebut lho.

Pencipta Khong Guan adalah kakak beradik asal Fuanjin, Tiongkok, Chew Choo Keng dan Chew Choo Han.

Mereka adalah orang di balik berkembangnya perusahaan Khong Guan.

2. Keluarga Khong Guan adalah keluarga harmonis

Biskuit Khong Guan ()

Pernah lihat kaleng biskuit Khong Guan?

Iya lah pastinya.

Gambar di kaleng tersebut menjadi misteri karena ketiadaan sosok ayah.

Namun, faktanya keluarga Khong Guan ternyata adalah keluarga harmonis.

Itu dikemukakan oleh sang pelukis kaleng Khong Guan Bernadus Prasodjo.

"Keluarga Khong Guan adalah keluarga yang harmonis. Ayahnya tidak terlihat dalam gambar karena dia sedang memotret keluarga yang disayanginya," tutur Bernadus Prasodjo dilansir dari Tribun.

3. Ide desain bukan dari pembuat gambar

Ada fakta unik di balik ide desain gamber kaleng Khong Guan.

Ternyata, Bernadus Prasodjo sang pembuat gambar bukanlah pemilik ide tersebut.

Ide desain sudah ada di perusahaan, sehingga Bernadus tinggal mengubah dan mewarnai seperlunya saja.

4. Sudah ada sejak tahun 1947

Khong Guan memang bukan berasal dari Indonesia.

Biskuit fenomenal ini berdiri tahun 1947 di wilayah Singapura.

Nama perusahaanya adalah Khong Guan Biscuit Factory (Singapore) Limited.

5. Pertama kali muncul di Indonesia tahun 1971

Biskuit Khong Guan beredar di Indonesia pada tahun 1971.

Itu karena berdiri Khong Guan Biscuit Factory Indonesia.

Perusahaan tersebut memproduksi makanan seperti biskuit, wafer dan waferistik.

Baca: Insya Allah Ternyata Tak Boleh Diucapkan Sembarangan, Ini Kata Quraish dan Najwa Shihab

Baca: Pelaku Penyerangan Mapolsek Muara Sebo Ngamuk-Ngamuk di Tahanan, Begini Kondisinya

6. Kode intelejen untuk pasukan rahasia KGB Russia

Nama Khong Guan Biscuit (KGB) ternyata ada hubungannya dengan KGB dinas rahasia Rusia.

Dilansir dari akun Twitter @WOWFAKTA, istilah Khong Guan Biskuit digunakan intelijen Indonesia pada era 60an untuk menyebut KGB dinas rahasia Rusia.

7. Menyebar di 40 negara

Khong Guan (net)

Perlu kamu tahu, Indonesia bukanlah satu-satunya negara yang ada produk Khong Guan.

Ada sekitar 40 negara di dunia yang sudah merasakan biskuit ini.

Jika kamu tarveling ke negara-negara Timur Tengah, Eropa, hingga Amerika Serikat dapat menemukan produk ini.

Umumnya, biskuit ini dijual di supermarket-supermarket negara tersebut.

Nah, itu dia misteri-misteri di balik biskuit Khong Guan.

Terjawab sudah kan pertanyaanmu selama ini.

Misteri Kaleng Khong Guan

Guys, bila kamu masih memiliki kaleng kue Lebaran merek Khong Guan, coba perhatikan.

Pada gambar kaleng tersebut nampak seorang ibu dengan dua anak laki-laki dan perempuan berada di sebuah meja, menyantap kue.

Sang ibu lantas menghidangkan minuman menyerupai teh atau kopi.

Saya Mr. Khong Guan (hai)

Asal tahu saja guys, gambar tersebut tak pernah berubah sejak tahun 1971 hingga sekarang, lho.

Padahal, seni grafis terus berkembang dan maju.

Rupanya, ilustrasi potret sebuah keluarga tersebut sempat membuat heboh.

Meski keluarga tersebut terlihat harmonis, dinilai janggal sebab banyak yang menanyakan keberadaan sosok ayah.

Nah, sebenarnya ke mana ayah dari anak-anak itu?

Apakah mereka anak yatim?

Oh, ternyata nggak kok, guys.

Justru sang ayahlah yang berada di balik layar sekaligus yang mengambil gambar ketiga anggota keluarga tersebut.

Hal tersebut diungkapkan Bernardus Prasodjo, si tukang gambar atau creative designer kaleng Khong Guan.

Selain desain potret sebuah keluarga harmonis di meja makan ternyata ada versi lain.

Kali ini, desain tersebut memperlihatkan sosok ayah.

Si ayah yang baru saja pulang bekerja disambut dengan suka cita oleh kedua anaknya dan si ibu berdiri di depan pintu.

Bernardus memilih gambar itu sebagai gambaran keluarganya yang harmonis saat dirinya masih berusia 24 tahun.

Mantan pengajar desain grafis pada Lembaga Pendidikan Komputer Terpadu Gramedia tersebut ingin keluarga yang menyantap biskuit aneka jenis itu serupa dengan keluarganya.

Selain kaleng biskuit Khong Guan, pria yang berusia 69 tahun pada 2016 ini turut menjadi desainer gambar kaleng wafer Nissin.

Sebelum jadi desain kaleng Khong Guan, Bernardus yang memiliki hobi menggambar ini harus menerima kegagalan.

Ia gagal menjadi sarjana di Institut Teknologi Bandung dan hanya menjalani studinya selama dua tahun.

Bernardus mengaku sudah hobi menggambar sejak kecil.

Ia pun akhirnya menjalani beberapa pekerjaan.

Sebelumnya, ia sempat membuat komik untuk sebuah majalah hingga akhirnya pindah ke sebuah perusahaan.

Ditawarilah untuk menggambari dari perusahaan separasi warna.

"Perusahaan separasi warna itu juga yang memberi saya kerjaan ilustrasi untuk kaleng biskuit Khong Guan, lupa tahun berapa, yang jelas saat itu usia saya 24 tahun," katanya seperti dikutip dari Warta Kota.

Sudah mendulang kesuksesan melalui ilustrasi gambar kaleng Khong Guan, ia memilih sebuah keputusan.

Di hari tuanya, Prasodjo tak lagi menekuni bisnis desain grafisnya.

Dia justru menjadi penyembuh alternatif menggunakan energi prana yang ia pelajari dari negara Filipina

Berita Terkini