Sekitar 11 hari setelah minum obat dan mengikuti perawatan jalan di rumah sakit, lanjut sang ayah, kondisi Echa sempat membaik.
Namun, Echa sempat tak tidur selama tiga hari tiga malam.
Karena diduga mengalami insomnia, orangtua Echa pun membawanya kembali ke rumah sakit untuk diopname.
Saat di rumah sakit, ada tiga dokter yang menangani Echa, yaitu dokter anak, spesialis jiwa, dan dokter syaraf.
Setelah diperiksa, lanjut Mulyadi, hasil CT scan pertama terhadap otak Echa menunjukkan bahwa kondisi Echa baik-baik saja.
Pun ketika CT scan kedua, Echa hanya didiagnosa memiliki penyakit sinusitis.
Setelah itu, menurut Mulyadi, Echa kerap tidur dalam jangka waktu lama dan sering kambuh.