Laporan Wartawan Tribun Jambi, Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Ketua Komisi IV DPRD Kota Jambi, Abdullah Thaif menilai ruang server yang ada di sekolah untuk pelaksanaan CBT belum layak. Namun dirinya memaklumi, sebab ujian sistem CBT baru pertama kali dilakukan di Jambi.
“Ya tadinya kan tadinya kan sekedar buat praktek, sekarang buat ujian, makanya banyak yang tak layak. Nanti ke depan kita minta disiapkan ruang khusus untuk server,” katanya saat ditemui di depan hotel Shang Ratu, Jambi, Rabu (25/3).
Dia akan meminta agar pihak dinas pendidikan kota untuk menyiapkan server dan ruang server yang lebih baik di sekolah, untuk menunjang mutu pendidikan di Jambi. Sebab katanya server merupakan induk dari pelaksanaan ujian CBT.
“Kalau servernya rusak cem mano, padahal itu induknyo,” kata Thaif. Dia menyakini ujian dengan sistem CBT tidak akan menghabiskan banyak waktu, sebab peserta ujian tidak perlu lagi melingkari dengan pencil jawaban yang dipilih.
“Mungkin nanti yang waktunya 80 menit bisa jadi 60 menit sudah selesai. Sebab mereka tidak perlu melingkari, kalau salah tidak perlu ngapus, cukup klik, klik gitu bae,” kata ketua komisi IV ini.