Advertorial

UNJA Lakukan Monev Program Inovasi Desa 2025 di Tanjung Jabung Barat

Universitas Jambi (UNJA) melalui Biro Akademik dan Kemahasiswaan melaksanakan MONEV Program Inovasi Desa (Pro IDE) Tahun 2025.

Editor: Tommy Kurniawan
ist
UNJA Lakukan Monev Program Inovasi Desa (Pro IDE) 2025 di Tanjung Jabung Barat 

TRIBUNJAMBI.COM - Universitas Jambi (UNJA) melalui Biro Akademik dan Kemahasiswaan melaksanakan MONEV Program Inovasi Desa (Pro IDE) Tahun 2025.

Monitoring dan Evaluasi (Monev) dilaksanakan di empat desa mitra, yakni Desa Sungai Muluk, Desa Puwodadi, Desa Mekar Jaya, dan Desa Dataran Kempas.

Tim Monev Pro IDE Tanjab Barat terdiri Ridhwan, S.Ag., M.E.Sy., Ir.Agus Kurniawan., S.P., M.Si., HilmanYusra, M.Pd., Irwan,S.E. Kegiatan ini bertujuan untuk meninjau capaian pelaksanaan program, dampak kegiatan terhadap masyarakat, serta memastikan keberlanjutan inovasi yang telah dijalankan di setiap desa.

Kegiatan Monev dilaksanakan pada Rabu – Kamis, 05/06 November 2025 dengan melibatkan dosen pembimbing, mahasiswa peserta program, serta perangkat desa setempat.

Dalam kegiatan ini, tim UNJA meninjau langsung hasil implementasi berbagai inovasi berbasis potensi lokal yang telah dikembangkan bersama masyarakat desa.

Ridhwan, S.Ag., M.E.Sy., selaku ketua tim menjelaskan bahwa kegiatan Monev menjadi langkah penting dalam memastikan keberhasilan program sekaligus sebagai bentuk akuntabilitas pelaksanaan kegiatan kepada pihak universitas dan mitra desa.

“Melalui Monev ini, kami ingin memastikan bahwa setiap inovasi yang diinisiasi mahasiswa dan dosen benar-benar memberikan dampak nyata, baik secara ekonomi maupun sosial, bagi masyarakat desa,” ujarnya.

Di Desa Sungai Muluk, tim meninjau optimalisasi posyandu ternak dalam memaksimalkan produksi bibit kambing unggul.

Baca juga: Petani Sawit Lihat PalmCo sebagai “Pahlawan Baru” Ekonomi Rakyat

Sementara di Desa Puwodadi, fokus Monev diarahkan pada program pemanfaatan pupuk organik yang dihasilkan Desa Purwodadi untuk tanaman sorgum sebagai sumber pakan ternak sapi bernutrisi tinggi.

Adapun Desa Mekar Jaya menampilkan program Energi Surya Untuk Kopi Berdaya: Pengendalian Jamur Akar dan Inovasi Pemanfaatan Limbah Sebagai Solusi Pertanian Hijau Kelurahan Mekar Jaya. Dan desa Dataran Kempas peningkatan ketahanan pangan melalui peternakan ayam kub dengan pemanfaatan maggot bsf sebagai sumber pakan tambahan.

Kepala Desa Sungai Muluk, Trimanto mengapresiasi pendampingan yang telah diberikan oleh UNJA melalui program Pro IDE.

“Kami merasa terbantu dengan adanya program ini. Banyak hal baru yang kami pelajari, terutama dalam mengembangkan potensi desa secara mandiri dan berkelanjutan,” ungkap Trimanto.

Kegiatan Monev ini diharapkan menjadi langkah evaluatif yang mampu memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dan desa dalam mendukung pembangunan berkelanjutan berbasis inovasi.

Ke depan, hasil Monev akan menjadi dasar penyusunan strategi pengembangan Pro IDE untuk tahun berikutnya agar semakin relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Komentar

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved