Advertorial
Bupati H M Syukur dan Forkopimda Tanam Padi Sawah Serentak
Dijelaskan bupati, di Kabupaten Merangin ada seluas 5.200 hektar sawah, padahal bupati mencatat ada 6.000 hektar. Untuk satu hektar sawah
TRIBUNJAMBI.COM - Bupati Merangin H M Syukur bersama Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Yakhya Wisnu Arianto, Kapolres AKBP Kiki Firmansyah diwakili Kapolsek Tabir, Kajari Bintang diwakili Kasi Datun Buchori, Wakil Ketua DPRD Herman Effendi dan Ahmad Fahmi, tanam padi sawah serentak, Selasa (16/9).
Gerakan serempak diseluruh Indonesia percepatan tanam menuju swasembada pangan tersebut, diawali zoom meeting untuk kabupaten/kota se-Provinsi Jambi dipusatkan di Kabupaten Batanghari.
Sedangkan di Kabupaten Merangin tanam padi serentak yang mendapat dukungan penuh dari bupati dan unsur Forkopimda dan berbagai pihak tersebut, secara simbolis dipusatkan di persawahan Desa Seling Kecamatan Tabir.
‘’Di Tabir ada 893 hektar sawah. Kita berterimakasih kepada TNI dan semua yang terlibat. Program ini singkron dengan visi misi kita. Jadi tidak dihulunya saja, kita jalankan program Asta Cita Pak Presiden Prabowo ini hingga ke hilir,’’ujar Bupati.
Pemkab Merangin lanjut bupati, akan membangun pabrik Beras Modern. Selama ini, masyarakat hanya berfikir sawah hanya untuk makan, sehingga banyak alih fungsi sawah jadi kebun sawit, padahal bila sawah digarap hasilnya lebih banyak dari sawit.
Dijelaskan bupati, di Kabupaten Merangin ada seluas 5.200 hektar sawah, padahal bupati mencatat ada 6.000 hektar. Untuk satu hektar sawah menghasilkan enam ton gabah.
Jadi dalam setahun dua kali tanam itu lanjut bupati, Merangin bisa menghasilkan 72.000 ton gabah. ‘’Artinya Merangin tidak hanya swasembada panan, tapi sudah surflus beras dan ini bisa menjadi potensi yang luar biasa,’’terang Bupati.
Bupati berharap tidak ada lagi warga yang alih fungsi sawah jadi kebun sawit. Pemerintah akan membantu semaksimal mungkin bagi warga yang memanfaatkan sawahnya dengan baik untuk menanam padi sawah.
‘’Nanti kualitas bibit dan pupuknya kita tingkatkan lagi, begitu juga dengan penyuluhan pertanian lebih sering dilakukan, sehingga pada musim panen nanti gabah yang dihasilkan juga akan lebih meningkat,’’terang Bupati.

Intinya tegas bupati, di Kabupaten Merangin semua unsur Forkopimda dan organisasi yang terlibat mendukung sepenuhnya program Asta Cita Presiden Prabowo, untuk meningkatkan ketahanan pangan.
Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Yakhya Wisnu Arianto berterimakasih kepada bupati dan semua pihak yang telah bahu-membahu dalam mensukseskan program ketahanan pangan yang telah digagas Presiden Prabowo.
‘’Mari kita wujudkan swasembada pangan, bahkan suflus kata Pak Bupati tadi. Kita yakin Indonesia bisa hidup dengan berasnya sendiri. Semoga program ini dapat berjalan baik dan berkesinambungan sebagaimana yang diharapkan,’’ujar Dandim 0420/Sarko.
Tampak hadir pada tanam padi serentak itu, Plt Kadis Kominfo Akhmad Khoirudin (Akhoi), Plt Kadis Nakbun Daryanto, Kepala Bulog Merangin Hamdani, Kadis Perindag Andrei Fransusman, Kadis PMD Dedi Candra, Plt Kadis Tanaman Pangan dan Holtikultura Mujiburrahman dan pejabat lainnya.
Wabup Merangin Dan Kapolres Merangin Buka langsung Program Ketahanan Pangan Nasional Penanaman Jagung di Desa Mentawak
Dalam rangka mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional, kegiatan penanaman jagung digelar di Desa Mentawak, Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin, Senin (15/9/2025) pagi.
Acara ini dibuka langsung oleh Kapolres Merangin AKBP Kiki Firmansyah Efendi, S.I.K., M.H. dan turut dihadiri Wakil Bupati Merangin H. Khafid Moein, M.M., Wakil Ketua DPRD Merangin Herman Efendi, S.T., Plt. Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Mujiburahman, S.P., Kepala Dinas DPMD Dedi Candra, S.T.P., Kabag SDM Kompol Yulpiner, S.H., Kapolsek Bangko AKP R. Agustiansyah, S.H., Camat Nalo Tantan Agus Salim, S.Pd., M.M., serta Kades Mentawak Abu Bakar.
Dalam sambutannya, Kapolres Merangin menjelaskan bahwa penanaman jagung merupakan program unggulan pemerintah yang berkolaborasi dengan Kepolisian, Kementerian Pertanian, dan berbagai pihak lain. “Program ini bertujuan mendukung ketahanan pangan nasional sekaligus mendorong swasembada jagung. Melalui kegiatan di Desa Mentawak ini, kami berharap bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Merangin,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Merangin H. Khafid Moein menyampaikan apresiasi kepada Polri atas kepeduliannya dalam mendukung kebutuhan masyarakat, tidak hanya dalam hal keamanan, tetapi juga kebutuhan pangan. “Mari kita bersama-sama mendukung program ini agar masyarakat semakin aman dan sejahtera,” ungkapnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan penanaman jagung secara simbolis oleh Kapolres Merangin, Wakil Bupati, dan Wakil Ketua DPRD, kemudian ditutup dengan sesi foto bersama.