News

Lucky Hakim Kaget Temukan Siswa SMP dan SMA di Indramayu Tak Bisa Baca dan Berhitung

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, dibuat kaget setelah mendapati fakta miris di dunia pendidikan. Dalam sebuah video yang viral, ia mengungkap

Ist
KAGET - Bupati Indramayu Lucky Hakim Kaget Temukan Siswa SMP dan SMA di Indramayu Tak Bisa Baca dan Berhitung 

Kondisi ini, kata Lucky, merupakan ironi di tengah banyaknya sekolah yang berdiri di berbagai daerah.

Ia bahkan mempertanyakan bagaimana mungkin siswa yang tidak bisa membaca bisa lulus dari SD.

“Ini bikin saya kesal. Kesal banget, sampai nggak tahu mesti kesal ke siapa. Akhirnya saya kesal ke diri saya sendiri dulu. Ini jadi PR besar buat saya,” pungkasnya.

Data PISA (Programme for International Student Assessment) 2022 mencatat, 75 persen anak usia 15 tahun di Indonesia memiliki kemampuan membaca di bawah standar.

Sementara itu, 82 persen berada di bawah standar dalam kemampuan matematika.

Fenomena serupa juga ditemukan di Buleleng, Bali.

Sebanyak 433 siswa SMP di daerah itu tercatat tidak bisa membaca, berdasarkan survei Universitas Pendidikan Ganesha.

Sementara itu, Mendikdasmen Abdul Muti menjelaskan beberapa faktor penyebab lemahnya literasi siswa.

Di antaranya kebijakan naik kelas otomatis, gangguan disleksia, pembelajaran berdiferensiasi, serta minimnya keterlibatan tiga pusat pendidikan: sekolah, keluarga, dan masyarakat.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ini Penyebab Siswa SMP dan SMA di Indramayu Tak Bisa Baca dan Berhitung, Bikin Kesal Lucky Hakim, https://www.tribunnews.com/regional/2025/08/18/ini-penyebab-siswa-smp-dan-sma-di-indramayu-tak-bisa-baca-dan-berhitung-bikin-kesal-lucky-hakim

Baca juga: Terkuak Alasan Istri Arya Daru Ubah CCTV Kamar Suami, Penjaga Kos Diperintah Meta Ayu Tengah Malam

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved