Berita Kota Jambi

ODGJ di Jambi Bernama Aladin Ditemukan Bersimbah Darah, Sudah Lama Dibina Dinsos

ODGJ yang di temukan dalam kondisi bersimbah darah di Jalan Mpu Sendok, Lorong Pepaya RT 14, Kota Jambi sudah lama jadi binaan Dinsos Kota Jambi

Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Nurlailis
Tribunjambi.com/ M Yon Rinaldi
PENUSUKAN - ODGJ yang di temukan dalam kondisi bersimbah darah di Jalan Mpu Sendok, Lorong Pepaya RT 14, Kelurahan Solok Sipin, Kecamatan Danau Sipin, Kota Jambi, tersebut sudah lama menjadi binaan Dinas Sosial Kota Jambi. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang di temukan dalam kondisi bersimbah darah di Jalan Mpu Sendok, Lorong Pepaya RT 14, Kelurahan Solok Sipin, Kecamatan Danau Sipin, Kota Jambi, tersebut sudah lama menjadi binaan Dinas Sosial Kota Jambi.

Hal ini diungkap Kabid Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Jambi, Fikri, Kamis (24/7/2025).

Fikri mengatakan, ODGJ tersebut bernama Aladin dan biasa di panggil All.

Baca juga: ODGJ Ditemukan Bersimbah Darah di Jambi, Diduga Korban Penusukan

"Dia memang pernah kita amankan dan kita dalami," ujarnya.

All sendiri ditemukan warga di dekat Rumah Makan Saung Kito, saat itu perut sebelah kirinya koyak terkena tusukan senjata tajam.

Walaupun merintih kesakitan, All terlihat masih dapat berkomunikasi dengan warga. 

Khususnya disaat warga memberikan ia kain warnah hijau untuk menghentikan darah keluar dari tubuhnya.

"Tutup lukanya all, darahnya banyak keluar tu," ujar salah satu warga menasehati hal.

Baca juga: IPDA Sukandi Dikira ODGJ Asli Gegara Penampilannya, Intel Polisi Peraih 3 Cover Job Terbaik

"Iya, ini sudah ditutup" kata All, sambil memegangi kain berwarna hijau tersebut namun darah masih tetap keluar membasahi kain itu.

Saat di ajak komunikasi lebih lanjut, ia tidak dapat menceritakan bagaimana peristiwa penusukan yang ia alami, bahkan dia tidak tau siapa yang melakukan hal tersebut pada dirinya.

Melihat darah yang terus kelurga, warga dan dinas sosial yang telah hadir di lokasi berinisiatif untuk memasangkan plaster luka.

Setidaknya ada 4 plaster luka yang di pasangkan untuk menghentikan sementara darah yang keluar.

Setelah pemasangan plaster All di bawah ke salah satu rumah warga, sembari menunggu Tim medis datang.

Di rumah warga tersebut All mendapatkan perawatan pertama dan penutupan luka dengan dilakukan penjahitan oleh Tim medis 112/119 Bahagia.

Update berita Tribun Jambi di Google News

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved