Prediksi Skor dan Statistik Colorado Rapids vs Vancouver Whitecaps, MLS Kick Off Pukul 08.30 WIB

TRIBUNJAMBI.COM -Pertandingan pekan ini dalam lanjutan Major League Soccer (MLS) 2025 akan mempertemukan dua tim dari Wilayah Barat, yaitu Colorado Rapids dan Vancouver Whitecaps. 

Laga dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 13 Juli 2025 pukul 08.30 WIB di Dick’s Sporting Goods Park, markas Colorado Rapids. 

Kedua tim tengah berupaya memperbaiki posisi klasemen dan mengamankan tiket playoff.

Colorado Rapids datang ke pertandingan ini dengan hasil kurang memuaskan. Dalam laga terakhir mereka di MLS, tim asuhan Chris Armas menelan kekalahan telak 0-3 saat bertandang ke markas Los Angeles FC.

 Pada laga tersebut, Colorado hanya menguasai 30 persen penguasaan bola dan mencatat empat percobaan tembakan, dengan hanya dua yang mengarah ke gawang.

Rentetan hasil negatif juga mengiringi performa tim.

 Dalam enam pertandingan terakhir, mereka hanya sekali meraih kemenangan, satu kali imbang, dan empat kali kalah.

Lebih mengkhawatirkan lagi, lini belakang mereka tampak rapuh setelah kebobolan 10 gol dari enam laga terakhir, serta hanya satu kali mencatatkan clean sheet.

Namun, Chris Armas berharap anak asuhnya bisa memanfaatkan laga kandang kali ini untuk bangkit.

Absennya dua pemain kunci, Ali Fadal dan kiper utama Zack Steffen karena cedera lutut, menjadi tantangan tersendiri.

Meski demikian, Colorado diprediksi tetap mengandalkan Rafael Navarro sebagai ujung tombak dalam skema 4-2-3-1, dibantu oleh lini kedua yang diisi Djordje Mihailovic, Calvin Harris, dan Theodore Ku-DiPietro.

Sementara itu, Vancouver Whitecaps baru saja meraih kemenangan dramatis 2-1 atas Valour di ajang Canadian Championship.

Gol kemenangan dicetak oleh Emmanuel Sabbi pada menit ke-79 dan Bjørn Inge Utvik pada menit ke-90. Kemenangan ini menjadi modal penting bagi skuad asuhan Jesper Sørensen yang sebelumnya tampil inkonsisten.

Dalam enam laga terakhir, Whitecaps mencatat tiga kemenangan dan tiga kekalahan.

Mereka mampu mencetak delapan gol, namun juga kebobolan 10 kali, menunjukkan bahwa sektor pertahanan mereka belum solid.