Berita Jambi

Update Pembanguan Tol Jambi-Sumsel Jika Selesai Pangkas 2 Jam, Seksi 4 Tempono-Ness 98 Persen

Secara terpisah, Seksi 4 (18,5 km) Tempino-Ness telah menjadi ruas paling progesif  mencapai 97,8 persen konstruksi dan 98,86 persen pembebasan lahan

Penulis: tribunjambi | Editor: asto s
ISTIMEWA
Update pembangunan tol Jambi Seksi 4 Tempino-Ness telah mencapai hampir 98 persen. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Update pembangunan tol Jambi Seksi 4 Tempino-Ness telah mencapai hampir 98 persen.

Jalan tol Tempino-Ness merupakan bagian dari jalan tol Jambi-Sumsel ( Tol Betung-Tempino-Jambi ) yang panjangnya 170 Km.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, memaparkan hingga Juni 2025, akumulasi progres konstruksi untuk seluruh seksi non dukungan konstruksi (dukon) pemerintah pada Jalan Tol Betung (Sp.Sekayu)-Tempino-Jambi (Seksi 1, 2, dan 4) telah mencapai rata-rata 28,02 persen, dengan progres pengadaan lahan sebesar 38,8 persen dari total panjang 135,2 kilometer,” jelas Adjib.

Secara terpisah, Seksi 4 (18,5 km) Tempino-Ness telah menjadi ruas yang paling progesif  mencapai 97,8 persen konstruksi dan 98,86 persen pembebasan lahan. 

Progres konstruksi Seksi 1 Betung-Tungkal Jaya (62,38 km) mencapai 22,22 persen, dan 30,92 persen pembebasan lahan.

Progres Seksi 2 Tungkal Jaya-Bayung Lencir (54,32 km) mencapai 10,28 persen konstruksi dan 22,30 persen pembebasan lahan. 

Progres Seksi 3 Bayung Lencir-Tempino (34,10 km) telah beroperasi penuh sejak akhir 2024 dan kini dilalui ribuan kendaraan setiap harinya. 

Proyek Jalan Tol Betung (Sp.Sekayu) – Tempino – Jambi berperan strategis sebagai koridor distribusi hasil pertanian dan perikanan.  

PT Hutama Karya menggencarkan pembangunan Jalan Tol Betung (Sp.Sekayu) – Tempino – Jambi sepanjang 170 km, Rabu (9/7/2025). 

Proyek yang terbagi dalam empat seksi, dirancang khusus untuk memperkuat konektivitas ekonomi Sumatra.

Serta menghubungkan sentra produksi dengan pusat distribusi nasional, sekaligus mendukung stabilitas pasokan pangan bagi masyarakat. 

Adjib menuturkan, Wilayah Jambi dan Sumatera Selatan merupakan lumbung pangan nasional dengan produksi beras, kelapa sawit, karet, dan hasil perkebunan lainnya. 

“Kehadiran tol itu memangkas waktu distribusi secara signifikan, menjaga kualitas produk pertanian, dan mengurangi kerugian pasca panen,” tuturnya.  

Dia mengatakan, Proyek Jalan Tol Betung (Sp.Sekayu) – Tempino – Jambi akan dilengkapi lima simpang susun strategis yang terintegrasi dengan sentra-sentra produksi pangan. 

Kehadiran tol ini diproyeksikan akan memangkas biaya distribusi hingga 30 persen, secara langsung akan dirasakan konsumen melalui stabilitas harga bahan pokok,l. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved