Berita Viral
KELABAKAN Kubu Dr. Tifa Cs Hadapi Kubu Jokowi, Minta Laporan Naik ke Penyidikan: Ada Apa?
Konflik seputar tudingan ijazah palsu Presiden ke-7, Joko Widodo atau Jokowi kembali memanas. Sorotan tertuju ke Dokter Tifa, pegiat media sosial.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Kelabakan Kubu Dr. Tifa Cs Hadapi Kubu Jokowi, Minta Laporan Naik ke Penyidikan: Ada Apa?
TRIBUNJAMBI.COM – Konflik seputar tudingan ijazah palsu Presiden ke-7, Joko Widodo atau Jokowi kembali memanas.
Kali ini, sorotan tertuju pada Dokter Tifauzia Tyassuma alias Dokter Tifa, pegiat media sosial yang menjadi salah satu terlapor.
Dia mengaku heran dengan desakan kubu Jokowi yang ingin agar kasus pencemaran nama baik ini segera dinaikkan ke tahap penyidikan dan menetapkan tersangka.
Dokter Tifa mengungkapkan keheranannya setelah memberikan klarifikasi terkait kasus ini di Polda Metro Jaya, Jakarta, pada Jumat (11/7/2025).
"Ya, kalau kita ini bukan soal segera-segera ya. Saya cuma pengin bertanya juga, kenapa sih buru-buru amat? Apa kasus kegawatdaruratan dari masalah ini gitu loh," ungkapnya.
Ia merasa ada sesuatu yang janggal di balik desakan ini.
"Kenapa mesti buru-buru ya kan, kok buru-buru ingin menaikkan (ke penyidikan) kayak seakan-akan buru-buru ingin memenjarakan kami itu, apa sih urgensinya gitu loh," sambungnya.
Menurut Dokter Tifa, kasus yang dilaporkan oleh kubu Jokowi ini bukanlah perkara yang mendesak, seperti kasus terorisme yang membahayakan keamanan negara.
Baca juga: KESAL Ijazah Jokowi Tak Juga Ditunjukkan, Rismon Sianipar Minta Labfor Mending Dipisahkan dari Polri
Baca juga: TERUNGKAP Fakta Baru Kasus Judi Online Kominfo: Terdakwa Utama Ternyata Pengurus Projo!
Baca juga: TPNPB-OPM Siap Berunding dengan Pemerintah, Akhiri Konflik Bersenjata KKB Papua Vs TNI-POLRI
"Kejar target apa sih gitu loh. Umur siapa sih yang mau dikejar? Kan bukan suatu kasus yang urgen gitu loh. Kalau misalnya kayak teroris atau apa yang ngebom dan segala macam urgen lah bagi keamanan negara kita," tegasnya.
Selesai Jika Ijazah Ditunjukkan
Dokter Tifa berpendapat, polemik ini sebenarnya bisa segera selesai dengan cara yang jauh lebih sederhana: memperlihatkan ijazah asli Jokowi.
"Ini kan sebuah dokumen yang kita secara penelitian kami sebagai para ilmuwan itu sedang melakukan penelitian terkait dengan inkonsistensi yang tadi saya sampaikan dan simpel sekali ya ijazahnya hadir kan begitu selesai gitu kan ya," paparnya.
Namun, ia justru melihat kubu Jokowi terkesan buru-buru ingin menaikkan kasus ini ke tahap penyidikan.
Terlebih lagi, pasal-pasal yang digunakan dalam kasus ini disebutnya tidak relevan.
Dokter Tifa bahkan menduga bahwa kubu Jokowi memang dari awal berniat tidak baik terhadap mereka yang melaporkan dugaan ijazah palsu tersebut.
"Tapi kenapa buru-buru ingin segera menaikkan kasus ini ke arah yang lebih lanjut dan sebagainya itu untuk apa gitu," kata Dokter Tifa.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.