Berita Jambi
Wali Kota Jambi Tegaskan RS Tidak Boleh Tolak Pasien BPJS, Anggaran UHC Sudah Disiapkan
Wali Kota Jambi, Maulana, meminta seluruh rumah sakit di Kota Jambi, khususnya yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, untuk tidak menolak pasien yan
Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Wali Kota Jambi, Maulana, meminta seluruh rumah sakit di Kota Jambi, khususnya yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, untuk tidak menolak pasien yang membutuhkan pelayanan.
Hal ini disampaikannya karena Pemerintah Kota Jambi telah menyiapkan anggaran untuk mendukung program Universal Health Coverage (UHC) 100 persen, yang dikemas dalam Program Jambi Bugar.
“Dua minggu lalu, saya sudah kumpulkan seluruh direksi rumah sakit terkait pelaksanaan UHC bagi keluarga kurang mampu,” kata Maulana, Selasa (2/6/2025).
Ia menegaskan bahwa tidak ada alasan lagi bagi rumah sakit untuk menolak pasien dari kalangan tidak mampu.
“Jangan sampai ada rumah sakit yang tidak melayani. Sekarang sudah tidak ada alasan lagi,” tegasnya.
Maulana menjelaskan, banyak warga yang awalnya tergolong mampu, namun kemudian menjadi kurang mampu akibat kondisi tertentu.
Oleh sebab itu, Pemkot Jambi memastikan mereka tetap mendapat perlindungan melalui Program UHC.
“Saya pastikan, keluarga kurang mampu akan mendapat program UHC atau Kartu Bahagia,” katanya.
Saat ini, cakupan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Kota Jambi telah mencapai 98,46 persen dari total penduduk 641.022 jiwa.
Namun, tingkat keaktifan peserta masih berada di angka 77,35 persen.
Pemkot Jambi terus berkomitmen meningkatkan cakupan peserta aktif BPJS Kesehatan.
Pada Rapat Paripurna HUT Kota Jambi ke-624 dan HUT ke-79 Pemerintah Kota Jambi, Wali Kota Maulana menegaskan target capaian UHC 100 persen pada 2025.
Untuk mendukung target tersebut, Pemkot Jambi menambah kuota premi iuran Jaminan Kesehatan Daerah senilai Rp5.909.708.800.
Dana ini digunakan untuk membiayai 49.212 jiwa warga yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan.
Baca juga: YLKI Desak Pengusutan Tuntas Kasus Pembobolan Rekening Nasabah Bank Jambi Rp7,1 Miliar
Baca juga: Kecamatan Sumay Paling Rawan Karhutla di Tebo
Baca juga: Stok Blangko KTP di Batanghari Aman hingga Akhir 2025
Kritik Kapolda Jambi, Aksi Seribu Lilin Jurnalis dan Pers Mahasiswa di Tugu Juang |
![]() |
---|
Seorang Buruh Panen Sawit Diduga Diperas Polisi Sarolangun Rp3 Juta, Akhirnya Gugat ke Pengadilan |
![]() |
---|
Gubernur Al Haris Dorong Kabupaten Kota Percepat Pembangunan SPPG untuk Masyarakat |
![]() |
---|
Maling Besi saat Demo Ricuh di DPRD Jambi Bukan Mahasiswa: Hanya Ikut-ikutan |
![]() |
---|
Rayap Besi saat Demo Ricuh di DPRD Provinsi Jambi Akhirnya Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.