Berita Viral

ROY SURYO Rupanya Sakit Hati Tak Dipilih Jadi Menteri Lagi oleh Jokowi, Ali Mochtar: Dulu Ikut Bantu

Perseteruan antara Rou Suryo dan Jokowi hingga kini masih memanas. Tak sedikit beberapa publik penasaran apa motify Roy Suryo begitu ngotot menyerang

Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
IST
Roy Suryo Rupanya Sakit Hati Tak Dipilih Jadi Menteri Lagi oleh Jokowi, Ali Mochtar: Dulu Ikut Bantu 

"Jadi hanya mengidentifikasi ini sama dengan ini, yang diidentifikasi lainnya itu udah gold standard atau enggak? ini sudah diuji belum asli atau enggak, jangan sampai kemudian yang ini sama produksinya, jadi diproduksi dulu yang sama kemudian dibandingkan ya sama aja," terangnya sambil tertawa.

Ia menyayangkan, Bareskrim sudah menyampaikan begitu panjang penjelasan soal keaslian ijazahnya, tapi tak pernah ditunjukkan dokumen aslinya.

"Tadi udah panjang lebar jelasin, tapi mana ijazahnya? ijazahnya gak pernah ditampilkan jadi kita kayak diceritain dongeng aja tapi ijazahnya gak ada," katanya.

Tawa Roy Suryo tak terelak saat mendengar Sylvester Matutina tak sepakat dengan argumennya soal ijazah Jokowi belum tentu asli.

"Bisa aja itu ditampilkan ulang atau idak, tapi kan itu kewenangan penyelidik kan memang udah mau distop SP3 mas Roy," kata Sylvester.

"Iya udah distop tapi ijazahnya enggak ada itu," timpal Roy Suryo.

Sebelumnya, Roy Suryo bahkan mengaku telah menduga sebelumnya bahwa Bareskrim akan menyatakan ijazah Jokowi adalah asli atau identik.

Meski demikian, Roy Suryo tak mempermasalahkan pengumuman dari polisi terkait ijazah Jokowi.

 Sebab, menurutnya asil akhir yang menentukan keaslian ijazah Jokowi adalah pengadilan.

"Jadi hasil Bareskrim, puslabfor ini bukan final, bukan merupakan hasil ujung. Karena hasil ujung di pengadilan, jadi hakim yang akan menentukan hasil ini seperti apa," tutur dia dikutip dari Youtube iNews TV, Kamis (22/5/2025).

Seperti diketahui, Bareskrim telah mengumumkan ijazah UGM Jokowi asli atau palsu pada Kamis (22/5/2025).

Hasil uji laboratorium forensik (labfor) terhadap ijazah sarjana satu (S1) Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dinyatakan asli.

Disisi lain, pihak Jokowi menutup pintu damai dan menolak mediasi yang diajukan oleh Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama) Cirebon Raya.
 
Jokowi menutup pintu damai terkait kasus tuduhan ijazah palsu terhadap dirinya yang dibuat oleh Roy Suryo dan sejumlah pihak lainnya. 

Penolakan damai ini terjadi dalam pertemuan yang berlangsung di kediaman Jokowi di Solo, Kamis (15/5/2025) pukul 14.15 WIB.

Sebuah akun X @tham878 juga menyebut bahwa upaya Kagama untuk membuka ruang mediasi ditolak mentah-mentah oleh Jokowi

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved