Warga Sulit Dapat Solar, Diskoperindag Tebo Sidak SPBU Tegaskan Dilarang Layani Pelansir

TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO – Menanggapi keluhan masyarakat terkait sulitnya mendapatkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Tebo, Pemerintah Kabupaten Tebo melalui Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) melakukan inspeksi langsung ke lapangan pada Selasa (20/5/2025).

Salah satu lokasi yang disidak adalah SPBU di KM 10. Dalam kesempatan itu, pihak Diskoperindag Tebo memberikan peringatan tegas agar SPBU tidak melayani pelangsir atau oknum yang membeli solar secara berlebihan untuk dijual kembali.

Kepala Bidang Perdagangan Diskoperindag Tebo, Edy Sofyan, menyatakan pihaknya telah mengingatkan manajemen SPBU agar tidak mengizinkan pelangsir membeli solar. Ia menegaskan bahwa penggunaan barcode kendaraan hanya boleh satu kali per hari untuk nomor polisi yang sama.

“Yang kami khawatirkan, ada oknum yang antre di satu SPBU, lalu berpindah ke SPBU lain dengan barcode yang sama. Ini tidak boleh terjadi,” tegasnya.

Edy menjelaskan bahwa pasokan solar di SPBU wilayah Tebo sebenarnya mencapai 16 ton per hari. Jika didistribusikan secara wajar hanya untuk kendaraan pribadi dan umum, maka stok tersebut dinilai mencukupi.

Namun, jika praktik pelangsiran terus terjadi, ia tidak segan mengambil tindakan tegas, mulai dari peringatan hingga pengusulan pencabutan izin SPBU ke pihak Pertamina.

“Ada tahapan peringatan satu, dua, dan tiga. Kalau tidak diindahkan, kami akan teruskan ke Pertamina agar ditindak tegas,” ujarnya.

Ia juga menekankan agar petugas SPBU mengutamakan pelayanan kepada pengendara pribadi, khususnya yang sedang melakukan perjalanan jauh, karena mereka lebih membutuhkan akses BBM secara langsung.

Dengan langkah ini, Pemkab Tebo berharap distribusi solar menjadi lebih adil dan tepat sasaran, serta tidak merugikan masyarakat umum.

Baca juga: Perbaikan Jalan Jadi Prioritas, Wali Kota Jambi: Drainase Tersumbat Juga Kita Atasi

Baca juga: MUAK! Warga Ungkap Kekejaman KKB Papua, TNI Bongkar Propaganda OPM soal Korban Sipil

Baca juga: Ketua PP Blora dan Istri Diciduk Polda Jateng, Diduga Tipu Warga Rp 300 Juta Modus Bisnis Solar