Detik-detik Remaja Terpelanting dari Wahana di Jatim Park I Kota Batu, Sabuk Pengaman Terlepas

TRIBUNJAMBI.COM- Viral video detik-detik pengunjung terpelanting dari wahana ekstrem di Jatim Park I Kota Batu, Jawa Timur (Jatim).

Dalam video yang beredar di media sosial, awalnya wahana Pendulum 360 beroperasi lancar.

Tapi tiba-tiba pengunjung yang diketahui seorang remaja terpelanting dari kursinya.

Sontak pengunjung di sekitar wahana berteriak panik saat melihat si remaja berpegangan namun akhirnya terjatuh.

Video jatuhnya remaja dari wahana di Jatim Park I itu direpost akun Instagram @malangmedia, Kamis (17/4/2025).

Dikutip dari TribunJatim.com, korban berinisial DP (14) merupakan pelajar di MTs Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

Peristiwa itu terjadi saat DP menaiki wahana Pendulum 360 yang berada di Jatim Park 1 pada Selasa (8/4/2025).

Insiden tersebut diketahui bermula saat ia berwisata ke Jatim Park 1 bersama tiga orang lain, termasuk sang kakak.

Baca juga: Kalender 2025 Daftar 20 Tanggal Merah Libur Nasional Cuti Bersama April-Desember

Baca juga: Viral Rekam Mahasiswi Mandi, Dokter PPDS UI Dilaporkan ke Polisi

Ketika wahana dengan putaran 360 derajat itu sedang beroperasi, tiba-tiba pengaman yang dikenakan DP terlepas.

Namun, DP sempat berupaya bertahan dengan bergelantungan pada kursi wahana, tetapi kemudian terpelanting dan akhirnya jatuh ke tanah.

Akibatnya, DP mengalami patah tulang kaki kanan dan tulang jari tangan kanan akibat terjatuh dari kursi wahana.

Peristiwa ini dibenarkan oleh Manager Marketing Public Relations Jawa Timur Park Group, Titik S. Ariyanto.

"Ya benar, pasca-kejadian wahana sudah kami off-kan sementara untuk dilakukan pengecekan dan juga sudah ditangani oleh pihak kepolisian," kata Titik, Kamis (17/4/2025).

Dia mengatakan, pihak pengelola Jatim Park 1 juga telah memberikan asuransi kepada korban.

"Kami ada asuransi dari Jasa Raharja terkait kejadian ini," jelas Titik.

Hasil Olah TKP

Pasca jatuhnya remaja dari wahana Pedulum 360 di Jatim Park I, pihak kepolisian melakukan oelh tempat kejadian perkara (TKP).

Kasat Reskrim Polres Batu, AKP Rudi Kuswoyo menyebut jika Wahana Pedulum 360 mulai beroperasi pukul 16.00 WIB.

Namun, baru lima menit wahana dioperasikan, tiba-tiba sabuk pengaman DP terlepas.

"Sekitar pukul 16.05 WIB tiba-tiba sabuk pengaman korban terlepas dan korban sempat terombang-ambing dengan berpegangan pada pengaman badan, kemudian korban terlempar dari kursi wahana permainan dan terjatuh ke bawah," terangnya.

Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini 18/4/2025 Turun Rp10 Ribu Jadi  Rp1.969.913 per Gram

Setelah korban terjatuh, operator permainan langsung menghentikan permainan dari ruang operator dan korban dievakuasi menggunakan tandu ke Klinik Jatim Park 1 untuk mendapat pertolongan pertama.

Kondisi korban dalam keadaan sadar dan sekitar pukul 16.20 WIB korban langsung dirujuk ke RS Baptis Kota Batu untuk penanganan lebih lanjut.

Pada malam harinya, korban lalu dirujuk ke RS Persada Husada Kota Malang atas permintaan keluarga.

"Menurut keterangan pihak RS Persada Husada Kota Malang, korban mengalami patah dua buah tulang betis kanan, patah tulang jari tengah tangan kanan dan patah tulang jari manis tangan kanan," jelas AKP Rudi.

Selain telah melakukan olah TKP, polisi juga telah meminta keterangan 6 orang saksi.

Di antaranya korban, orang tua korban, operator, kapten operator, tim medis dan manajemen pengelolaan wisata. 

"Sementara kami hentikan operasional pengunaan wahana tempat kejadian perkara sampai dengan penyelidikan dan penyidikan selesai. 

Kami juga memeriksa saksi-saksi lain untuk mencari apakah ada unsur kelalaian dalam kejadian tersebut," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kronologi Lengkap Remaja  Jatuh Dari Wahana Jatim Park 1 Batu, Sabuk Pengaman Lepas, Terlempar, 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Viral Rekam Mahasiswi Mandi, Dokter PPDS UI Dilaporkan ke Polisi

Baca juga: Tampang Revelino Ayah Asli dari Anak Lisa Mariana, Ridwan Kamil Terselamatkan: Bercinta Saat Mabuk

Baca juga: Kawal Kasus Kekerasan terhadap Jurnalis Perempuan di NTB, FJPI Gelar Diskusi Pers