Berita Jambi

Tower Limbah PT LPPPI Terbakar, Api dan Asap Hitam Membubung Tapi Langsung Cepat Dipadamkan

Humas PT LPPPI, juga membenarkan adanya kejadian kebakaran tersebut.  “Api sudah terkendali dan tidak mempengaruhi proses produksi," ujarnya.

Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: asto s
Istimewa
KEBAKARAN - Penampakan kebakaran cooling tower ETP limbah PT Lontar Papyrys Pulp & Paper Industry (PT LPPPI) di Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) pada Kamis (17/4/2025) sekitar pukul 15.50 WIB.  

TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Kebakaran melanda cooling tower ETP limbah PT Lontar Papyrys Pulp & Paper Industry ( PT LPPPI ) di Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) pada Kamis (17/4/2025) sekitar pukul 15.50 WIB. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun Jambi, api sempat membubung tinggi dan mengeluarkan asap hitam.

Namun, api bisa dipadamkan dengan cepat.

Kebakaran melanda sebagian unit cooling tower yang merupakan bagian dari anak perusahaan Sinarmas Group.

"Betul, kebakaran terjadi pada menara limbah tadi sore," ungkap seorang sumber dari PT LPPPI yang ditemui Tribun Jambi .

Menurut sumber tersebut, tim pemadam kebakaran dari perusahaan langsung turun tangan dan berhasil mengendalikan api dalam waktu singkat.

"Api telah dapat dikendalikan dan saat ini sedang dilakukan proses pendinginan hingga api benar-benar padam," katanya.

Pihak perusahaan memastikan bahwa langkah-langkah penting akan segera diambil untuk menginvestigasi penyebab kebakaran ini, serta melakukan evaluasi internal terkait kejadian tersebut.

"Akan dilakukan investigasi lebih lanjut," tambah sumber tersebut.

Sementara itu, Hermawan, Humas PT LPPPI, juga membenarkan adanya kejadian kebakaran tersebut. 

"Iya, mbak. Benar," ujarnya singkat.

Meski begitu, Hermawan memastikan bahwa kebakaran tersebut tidak memengaruhi jalannya produksi perusahaan.

“Api sudah terkendali dan tidak mempengaruhi proses produksi," tegasnya.

Saat ini, proses pemadaman dan pendinginan masih berlangsung, sementara perusahaan terus memonitor situasi untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. (Tribun Jambi/ Rara Khushshoh Azzahro)

Baca juga: Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Masuk ke Rumah Warga di Kota Jambi, Damkar Gerak Cepat Evakuasi

Baca juga: Potensi Sejarah Jambi Terancam: Benda Cagar Budaya Dijarah, Ini Sanksinya

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved