Peternak Sapi di Kerinci Manfaatkan Ramuan Tradisional untuk Cegah PMK

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Peternak sapi di Kabupaten Kerinci semakin kreatif dalam melindungi hewan ternak mereka dari ancaman penyakit mulut dan kuku (PMK). 

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memanfaatkan ramuan tradisional yang memiliki khasiat sebagai antiseptik dan peningkatan imunitas alami. 

Bahan ramuan tradisional tersebut terdiri dari jahe dan sejenisnya. Caranya yakni semua bahan dihaluskan dan dicampur dengan air hangat dengan dosis sebanyak 200 mili untuk satu ekor sapi. Ramuan itu diberikan sebagai campuran pakan atau diminum langsung ke hewan ternak. 

Retmisal salah seorang peternak mengatakan, tidak hanya berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh sapi, namun juga sebagai langkah pencegahan infleksi. 

Senyawa alami dalam madu diyakini mampu melawan bakteri dan virus," kata Retmisal. 

Diungkapkannya, dengan kombinasi ramuan tradisional dan pengawasan kesehatan yang ketat diharapkan kasus PMK di Kabupaten Kerinci dapat ditekan. 

"Ini sekaligus memberikan inspirasi kepada daerah lain untuk mengembangkan metode pencegahan serupa dari bahan alami yang mudah didapat," pungkasnya.

Baca juga: Aksi Heroik Petugas Damkar Batanghari, Evakuasi Cincin Titanium Tersangkut di Kelamin Bocah

Baca juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Kabupaten Tanjab Timur 10 Maret 2025

Baca juga: Peringatan Harlah NU di Tanjabbar Didorong Perkuat Kontribusi Sosial dan Keumatan