Kunci dan Jawaban
Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Halaman 200, Percobaan Pada Botol
Simak kunci jawaban kelas 9 SMP mata pelajaran ilmu Pengetahuan Alam atau IPA halaman 200, Kurikulum Merdeka.
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
TRIBUNJAMBI.COM - Simak kunci jawaban kelas 9 SMP mata pelajaran ilmu Pengetahuan Alam atau IPA halaman 200.
Materi IPA berikut sesuai dengan Kurikulum Merdeka.
B. Jawablah dengan benar pertanyaan berikut!
1. Perhatikan susunan tanah pada botol berikut ini! Kedua botol itu ditanami tumbuhan dengan jumlah yang sama dan ketersediaan air yang sama.
Pada botol manakah tumbuhan dapat tumbuh dengan subur dalam jangka waktu yang lama? Uraikan alasanmu!
2. Perhatikan percobaan berikut ini! Ada tiga tabung reaksi yang diisi oleh jenis tanah yang berbeda kemudian diberi air dengan volume yang sama.
Ketiga tabung tersebut dikocok dalam waktu yang sama dengan kekuatan pengocokan yang sama. Setelah itu, ketiga tabung didiamkan pada rak tabung reaksi.
Menurut pendapatmu tabung manakah yang tanahnya paling cepat mengendap? Jelaskan alasanmu!
3. Di daerah pegunungan atau perbukitan, lahan pertanian dibuat secara terasering. Jelaskan keuntungan sistem terasering tersebut!
4. Ion nitrat adalah salah satu ion yang dibutuhkan oleh tumbuhan. Berikut ini adalah data kandungan ion nitrat di dua daerah yang berbeda:
Grafik Perbandingan Kandungan Nitrat dalam Tanah
Berdasarkan data tersebut. Mengapa pada daerah yang pohonnya banyak ditebang jumlah nitrat dalam tanah lebih tinggi?
5. Di lapisan tanah yang semakin dalam, ditemukan lebih sedikit organisme dibandingkan dengan lapisan bagian atas. Menurut pendapatmu, mengapa hal itu terjadi?
JAWABAN
1. Pertumbuhan Tumbuhan dalam Botol:
Tumbuhan di botol B akan tumbuh lebih subur dalam jangka waktu yang lama dibandingkan dengan botol A.
Alasan:
Botol B memiliki lapisan tanah yang lebih tebal. Hal ini memungkinkan akar tumbuhan untuk tumbuh lebih dalam dan menjangkau lebih banyak air dan nutrisi.
Botol B memiliki pori-pori tanah yang lebih besar. Hal ini memungkinkan air dan udara untuk bergerak lebih mudah di dalam tanah, sehingga akar tumbuhan dapat bernapas dengan lebih baik.
Botol B memiliki kadar bahan organik yang lebih tinggi. Bahan organik menyediakan sumber makanan bagi tumbuhan dan membantu menjaga kesuburan tanah.
2. Pengendapan Tanah dalam Tabung Reaksi:
Tabung reaksi C yang berisi pasir akan memiliki tanah yang paling cepat mengendap.
Alasan:
Pasir memiliki ukuran partikel yang lebih besar dibandingkan dengan tanah liat dan lempung. Partikel yang lebih besar akan lebih cepat mengendap di bawah pengaruh gravitasi.
Pasir memiliki pori-pori tanah yang lebih besar. Hal ini memungkinkan air untuk mengalir lebih cepat dan membawa partikel tanah ke bawah.
Pasir memiliki berat jenis yang lebih tinggi dibandingkan dengan tanah liat dan lempung. Partikel yang lebih berat akan lebih cepat tenggelam ke bawah.
3. Keuntungan Sistem Terasering:
Sistem terasering memiliki beberapa keuntungan, di antaranya:
Mencegah erosi tanah: Terasering membantu menahan tanah di tempatnya dan mencegahnya terbawa air hujan.
Meningkatkan kesuburan tanah: Terasering membantu menjaga bahan organik dan nutrisi tanah agar tidak terbawa air hujan.
Meningkatkan hasil panen: Terasering memungkinkan petani untuk menanam tanaman di lahan yang miring dengan lebih efisien.
Mempercantik pemandangan: Terasering dapat menciptakan pemandangan yang indah di daerah pegunungan atau perbukitan.
4. Kandungan Nitrat dalam Tanah:
Jumlah nitrat dalam tanah lebih tinggi di daerah yang pohonnya banyak ditebang karena:
Penebangan pohon mengurangi jumlah tanaman yang menyerap nitrat dari tanah.
Daun-daun yang gugur dari pohon yang ditebang akan terurai di tanah dan menghasilkan nitrat.
Akar pohon yang mati akan melepaskan nitrat ke dalam tanah.
5. Organisme di Lapisan Tanah:
Jumlah organisme di lapisan tanah yang semakin dalam semakin sedikit karena:
Kadar oksigen yang semakin rendah: Semakin dalam lapisan tanah, semakin sedikit oksigen yang tersedia. Hal ini membuat organisme yang membutuhkan oksigen untuk hidup tidak dapat bertahan hidup di lapisan tanah yang dalam.
Kadar nutrisi yang semakin rendah: Semakin dalam lapisan tanah, semakin sedikit nutrisi yang tersedia. Hal ini membuat organisme yang membutuhkan nutrisi untuk hidup tidak dapat bertahan hidup di lapisan tanah yang dalam.
Suhu yang semakin rendah: Semakin dalam lapisan tanah, semakin rendah suhunya. Hal ini membuat organisme yang tidak tahan terhadap suhu dingin tidak dapat bertahan hidup di lapisan tanah yang dalam.
Catatan:
Jawaban di atas adalah jawaban yang umum. Jawaban yang lebih spesifik mungkin berbeda tergantung pada kondisi spesifik di lapangan.
Jawaban di atas dapat diubah dan dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan.
Disclaimer
1. Pembahasan di atas hanya sebagai referensi belajar.
2. Soal di atas merupakan pertanyaan terbuka. Artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku di atas.
3. Artikel ini tidak mutlak menjamin kebenaran jawaban. Siswa dapat mengembangkan jawaban yang lebih baik.
Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Halaman 221 , Hambatan Pengganti
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 Halaman 10 : Kosakata Kamus |
![]() |
---|
Kunci Jawaban PKN Kelas 9 Halaman 10 : Penerapan Pancasila |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 Halaman 12 : Imbuhan Pe |
![]() |
---|
Kunci Jawaban IPS Kelas 10 Halaman 14 : Manfaat Mempelajari Sejarah |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 4 Halaman 13 14 : Fobia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.