Kisah Nabi Hud dan Mukjizat dari Allah SWT

TRIBUNJAMBI.COM - Dikisahkan, Nabi Hud adalah salah satu utusan Allah SWT yang diutus kepada kaum ‘Ad, sebuah bangsa yang hidup di daerah Al-Ahqaf, antara Yaman dan Oman.

Kaum ‘Ad dikenal sebagai kaum yang kuat dan memiliki peradaban maju, tetapi mereka menyekutukan Allah dan hidup dalam kesombongan serta kemaksiatan.

Nabi Hud diutus untuk mengajak kaumnya kembali kepada tauhid, menyembah Allah yang Maha Esa, dan meninggalkan penyembahan berhala.

Namun, kaum ‘Ad menolak ajakan Nabi Hud dengan angkuh dan bahkan mencemoohnya sebagai orang gila yang membawa ajaran sesat.

Meskipun menghadapi perlawanan, Nabi Hud tetap sabar dan terus berdakwah, mengingatkan kaumnya akan azab Allah bagi mereka yang menentang-Nya.

Sebagai tanda kebenaran dakwahnya, Allah memberikan mukjizat berupa angin topan dahsyat yang berlangsung selama tujuh malam delapan hari.

Angin tersebut menghancurkan kaum ‘Ad hingga mereka binasa, sementara Nabi Hud dan para pengikutnya yang beriman diselamatkan oleh Allah.

Setelah kehancuran kaum ‘Ad, Nabi Hud dan para pengikutnya berpindah ke tempat lain untuk melanjutkan kehidupan dengan penuh keimanan.

Kisah Nabi Hud menjadi pelajaran bagi umat manusia agar tidak sombong dan senantiasa beriman kepada Allah SWT.

Mukjizat yang diberikan kepada Nabi Hud menunjukkan kekuasaan Allah dan menjadi peringatan bahwa kebinasaan akan menimpa kaum yang durhaka.

Baca juga: Waktu Terbaik Berdoa di Hari Jumat agar Dikabulkan Allah