Hati-hati, Salah Beli Pipa uPVC Berakibat Fatal Pada Rumah Anda!

Jangan salah pilih dan gunakan pipa uPVC dari Vinilon Group yang berikan kenyamanan dan keamanan bagi rumah Anda.

Editor: Content Writer
Istimewa
Jangan salah pilih, gunakan pipa uPVC dari Vinilon Group yang mampu memberikan kenyamanan dan keamanan rumah Anda. 

TRIBUNJAMBI.COM - Dalam membangun atau merenovasi rumah, banyak orang lebih fokus pada elemen seperti desain interior, cat dinding, atau furnitur tanpa menyadari bahwa komponen tersembunyi, seperti sistem perpipaan yang memainkan peran vital dalam kenyamanan dan keamanan rumah. 

Pemilihan pipa uPVC berkualitas sering kali dianggap sepele, padahal mampu mempengaruhi berbagai aspek, mulai dari efisiensi distribusi air hingga potensi kerusakan jangka panjang. Pipa berkualitas buruk bisa menyebabkan kebocoran, korosi, hingga kerusakan struktural yang memerlukan biaya perbaikan besar. Sebaliknya, investasi pada pipa yang tepat memastikan aliran air yang lancar, tahan lama, dan bebas dari masalah yang bisa mengganggu kehidupan sehari-hari.

Yuk, simak 3 kesalahan fatal yang sering dilakukan saat memilih pipa uPVC dan cara menghindarinya:

1. Asal beli, akibatnya bikin kantong jebol

Murah belum tentu bagus! Banyak yang tergiur dengan harga pipa uPVC yang abal-abal dan tidak berlabel SNI atau dari produsen yang tidak terpercaya, sehingga kualitasnya tidak terjamin. Akibatnya, pipa mudah bocor, cepat rusak, dan harus bongkar dinding untuk ganti pipa. Solusinya, pipa uPVC yang sudah bersertifikat SNI dan berasal dari produsen yang terpercaya.

2. Menggunakan pipa dengan ukuran yang tidak sesuai

Ukuran pipa uPVC yang tidak sesuai dengan kebutuhan bisa menyebabkan masalah yang serius. Pipa yang terlalu kecil bisa menghambat aliran air, sedangkan jika menggunakan pipa yang terlalu besar, selain boros material, pipa yang terlalu besar juga membuat tekanan air bersih terlalu rendah. 

Untuk itu, Anda bisa konsultasikan dengan kontraktor untuk menentukan ukuran pipa yang tepat berdasarkan kebutuhan rumah Anda. Perhatikan juga debit air yang dibutuhkan untuk setiap titik penggunaan air.

3. Pemasangan tidak sesuai standar

Sambungan yang tidak rapat, lem yang tidak sesuai, atau pemotongan pipa yang tidak lurus bisa menjadi masalah besar, seperti terjadi kebocoran, kerusakan dinding, dan bahkan bisa menyebabkan korsleting listrik jika kebocoran terjadi pada area dekat instalasi listrik.

Selain itu, perhatikan juga jenis pipa yang digunakan, serta ketebalan dinding pipanya. Pipa air bersih memiliki dinding yang lebih tebal dan kuat dibandingkan pipa air buangan. Berikan ruang yang cukup pada setiap sambungan pipa untuk menghindari kerusakan. Pasalnya, pipa uPVC akan memuai mengikuti perubahan suhu dari pengaruh cuaca.

Nah, solusi apa yang bisa mengatasi permasalahan tersebut? Sebagai pemilik rumah, tentu Anda bisa menentukan produk apa saja yang ingin digunakan untuk membangun/ merenovasi rumah. Untuk pipa, Anda bisa menggunakan pipa uPVC dari Vinilon Group.

Pipa uPVC Vinilon Group menggunakan bahan polivinil klorida yang biasa digunakan untuk kebutuhan sistem perpipaan gedung, air limbah, dan kabel. Pipa uPVC Vinilon Group memiliki kelebihan anti sinar uv, ramah lingkungan, dan harga yang kompetitif sehingga cocok untuk memenuhi kebutuhan sistem perpipaan Anda. 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved