Jubir TPNPB-OPM Ungkap KKB Papua Jadi Penembak Guru Honorer saat Malam Natal di Puncak
TPNPB-OPM atau KKB Papua mengklaim menjadi penanggungjawab atas penembakan guru honorer di Ilaga, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah pada 24 Desember
Dari informasi yang dihimpun Tribun-Papua,com, seorang saksi mata, Maria, mengungkapkan bahwa sebelum penembakan, ia melihat dua orang asing berkeliaran di sekitar lokasi kejadian.
Salah satu dari mereka sempat mengarahkan pistol ke arahnya, namun kemudian melarikan diri.
Polisi yang tiba di lokasi kejadian berhasil mengamankan TKP dan melakukan olah TKP.
Baca juga: Pemuda Asal Sungai Penuh Jambi Dibacok OTK di Papua, Begini Kondisinya
Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Ilaga untuk dilakukan autopsi.
Motif di balik penembakan sadis ini masih belum diketahui.
Namun, peristiwa ini mengundang keprihatinan mendalam dari masyarakat dan pihak berwenang.
Hingga berita ini ditayangkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait penembakan tersebut.
Perantau Asal Jambi Dibacok OTK
Mulyadi (44), perantau dari Desa Dujung Sakti, Kecamatan Koto Baru, Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi dibacok orang tak dikenal di wilayah Bamusbama, Distrik Bamusbama, Kabupaten Tambrauw, Papua Barat Daya.
Korban dalam peristiwa sadis itu sebanyak dua orang.
Adapun korban kedua bernama Joni Indra Irawan (38).
Keduanya yang mengendarai motor itu dibacok OTK saat melintas di wilayah Bamusbama, Distrik Bamusbama, Kabupaten Tambrauw, Papua Barat Daya.
Dilansir dari TribunSorong.com, pembacokan tersebut terjadi pada Kamis (26/12/2024) sekitar pukul 13.20 WIT.
Kedua korban pembacokan belakangan diketahui bernama lengkap Mulyadi (44) dan Joni Indra Irawan (38).
Mulyadi merupakan perantau asal Provinsi Jambi, tepatnya dari Desa Dujung Sakti, Kecamatan Koto Baru, Kota Sungaipenuh.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.