Rafael Leao Bukanlah Pemain Sempurna dan tak Menentang Pelatih AC Milan, tapi

TRIBUNJAMBI.COM - Rafael Leao mengakui bahwa dirinya ‘bukan pemain yang sempurna’ dan ‘tidak menentang’ pelatih AC Milan, Paulo Fonseca.

Meski begitu, dia tetap ‘tidak setuju’ dengan beberapa kritikan atas etos kerjanya.

Pemain depan tersebut saat ini sedang bertugas bersama Portugal dan kepercayaan dirinya meningkat signifikan berkat penampilannya di Estadio Bernabeu, tempat Milan mengalahkan Real Madrid 3-1 di Liga Champions.

Meskipun demikian, ia tetap dituduh oleh pakar Sky Sport Italia dan mantan bek Rossoneri Alessandro ‘Billy’ Costacurta hanya berusaha keras selama pertandingan besar dan memiliki etos kerja yang buruk.

Hal itu berarti ia tidak termasuk dalam 100 pemain terbaik dunia.

“Jelas saya tidak setuju dengan itu,” jawab Leao kepada wartawan di kubu Portugal.

“Saya telah menjalani musim yang hebat di Milan tetapi, seperti orang lain, ada pasang surut. Musim baru saja dimulai.

"Begini, saya tahu bahwa saya bukanlah pemain yang sempurna dan terkadang saya bisa tampil jauh lebih baik.

“Saya tidak goyah dengan kritik ini, saya punya orang-orang yang membantu saya untuk berkembang dan merekalah yang harus saya dengarkan.

"Kritik ini justru memacu saya untuk merespons di lapangan.”

Baca juga: Kapan Claudio Ranieri Konferensi Pers Perdana di AS Roma?

Baca juga: Berita Juventus: Juan Cabal Cedera ACL

Rafael Leao bicara tentang hubungan dengan Fonseca di Milan.

Fonseca mengambil sikap dengan mencadangkan Leao ke bangku cadangan AC Milan selama tiga pertandingan Serie A berturut-turut.