AC Milan

Mantan Striker AC Milan Giroud Memuji Morata dan Abraham serta Membela Leao

Olivier Giroud mengikuti semua hal tentang AC Milan dari Amerika Serikat dan memuji penggantinya Alvaro Morata dan Tammy Abraham.

Penulis: Zulkipli | Editor: Zulkipli
Instagram/ @acmilan
Olivier Giroud dan Rafael Leao di AC Milan 

TRIBUNJAMBI.COM - Olivier Giroud mengikuti semua hal tentang AC Milan dari Amerika Serikat dan memuji penggantinya Alvaro Morata dan Tammy Abraham.

Ia berbicara terkait hal itu seperti dilansir dari La Gazzetta dello Sport.

“Serangan adalah kekuatan mereka. Mereka melakukan diversifikasi dengan baik setelah saya pergi. 

"Mereka memiliki tujuh penyerang, termasuk Rafael Leao, Christian Pulisic, Noah Okafor, dan Samuel Chukwueze. 

"Saya tidak tahu apakah ada tim lain di Italia dan Eropa yang dapat membanggakan begitu banyak variasi dan saling melengkapi.” ujarnya.

Tammy Abraha di AC Milan.
Tammy Abraha di AC Milan. (Instagram)

“Morata dan Abraham merupakan pasangan yang hebat dan bekerja sama dengan baik. 

Baca juga: Theo Hernandez : AC Milan Semakin Percaya Diri Usai Kalahkan Lecce 3-0

"Saya telah mengenal Abraham sejak saya masih di Chelsea. Ia memiliki hasrat dan tekad. 

"Alvaro membawa budaya Spanyol: ia bergerak mundur, mendistribusikan bola, membantu membangun serangan, dan menghubungkan lini tengah dan lini depan.” sebutnya.

Giroud menilai Milan bisa menjadi kandidat serius untuk meraih Scudetto.

“Mereka harus yakin karena manajemen menjalani musim panas yang hebat. 

"Mereka mendatangkan pemain baru yang tepat, dan pemain yang sudah ada di sana memulai dengan sangat baik, misalnya Pulisic. 

"Segalanya akan lebih jelas dalam sebulan. Jika mereka masih berada di posisi puncak dalam pertarungan jarak dekat, saya bisa melihat perbandingannya dengan gelar kami sebelumnya.” pungkasnya.

Baca juga: AC Milan Jajaki Beberapa Opsi untuk Perkuat Lini Tengah Mereka

Giroud membela Leao, yang sering dikritik karena sikapnya.

“Ia adalah pemimpin teknis dan menginspirasi rekan setimnya di lapangan, seperti Theo Hernandez. 

"Setiap pemain memiliki kepribadiannya sendiri. Anda tidak dapat memaksakan karakter siapa pun, dan Anda tidak dapat mengharapkannya memiliki karisma dengan cara apa pun. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved