Omar Rekik, Pemain Nomaden Ini Akhirnya Tinggalkan Arsenal

TRIBUNJAMBI.COM - Bek tengah Omar Rekik bukan lagi pemain Arsenal setelah kontraknya diputus atas kesepakatan bersama kemarin, menurut sebuah laporan.

Dalam beberapa minggu terakhir, The Gunners telah kehilangan beberapa pemain papan atas yang hengkang dari Stadion Emirates, termasuk pemain seperti Emile Smith Rowe, Aaron Ramsdale, dan Eddie Nketiah.

Selain itu, Reiss Nelson, Fabio Vieira, dan Albert Sambi Lokonga dipinjamkan untuk mendapatkan lebih banyak waktu bermain.

Tim Mikel Arteta dikatakan akan berusaha keras untuk memenangkan Liga Primer musim ini setelah dua kali nyaris menang dan telah mendatangkan Riccardo Calafiori untuk memperkuat barisan pertahanan mereka, sehingga menambah kesulitan bagi pemain muda untuk masuk ke dalam skuad.

Rekik Meninggalkan Arsenal

Menurut pakar transfer Fabrizio Romano, Rekik sekarang sedang mencari majikan baru setelah kontraknya dengan The Gunners diputus pada Sabtu malam.

Diketahui bahwa pemain berusia 22 tahun itu meminta pemutusan kontraknya, menjadikannya agen bebas dan tersedia untuk menandatangani kontrak dengan klub mana pun setelah penutupan jendela transfer musim panas Eropa.

Setelah beberapa waktu di akademi Arsenal dan tim muda Manchester City, Rekik sebagian besar menghabiskan karier profesionalnya secara nomaden, berpindah dari satu masa pinjaman ke masa pinjaman lainnya.

Musim lalu, ia dipinjamkan ke Wigan Athletic dan Servette, tetapi musim panas ini, tidak ada klub yang bersedia mengontraknya, bahkan dengan status pinjaman.

Meskipun Rekik menjadi pemain inti reguler di tim muda The Gunners, ia tidak pernah tampil untuk klub tersebut di level senior.

Baca juga: Dampak Instan Romelu Lukaku saat Napoli Kalahkan Parma, Victor Osimhen Terganti?

Baca juga: AS Roma Datangkan Mario Hermoso dengan Status Bebas Transfer dari Atletico Madrid

Baca juga: Christian Eriksan Berpotensi Tinggalkan Manchester United meski Bursa Transfer Tutup

Arsenal mengakhiri jendela transfer musim panas dengan gemilang.