Kok Bisa Bukan Maulana? Ini Alasan Ketua BKBS Budi Setiawan Dukung H Abdul Rahman di Pilwako Jambi

TRIBUNJAMBI.COM - Setelah batal jadi Calon Wali Kota Jambi, kini barisan pendukung Budi Setiawan langsung mengalihkan dukungan ke H Abdul Rahman dan H Andi Muhammad Guntur untuk bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jambi.

Keputusan ini dibenarkan langsung oleh Ketua Barusan Keluarga Budi Setiawan (BKBS), Jauhari baru-baru ini.

Diketahui saat ini kandidat kuat persaingan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jambi, yakni  H Abdul Rahman - Andi Muhammad Guntur dan Maulana - Diza.

Jauhari yang juga menjadi ketua ketua Himpunan Wong Sriwijaya Bersatu (HWSB) Provinsi Jambi menyatakan mendukung H Abdul Rahman-Guntur setelah mereka silaturahmi.

Jauhari beralasan, dukungannya diberikan karena ia percaya pada visi dan misi yang diusung oleh H Abdul Rahman-Guntur. 

H Abdul Rahman sangat menyambut baik dukungan dari Jauhari, Ketua Barisan Keluarga Budi Setiawan.

 "Saya sangat mengapresiasi dukungan ini. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari tim pemenangan Budi Setiawan, saya semakin optimis untuk membawa perubahan positif bagi Kota Jambi," ujarnya.

Baca juga: Sebelum Daftar ke KPU Haris-Sani Sempatkan Dzikir dan Doa Bersama

Baca juga: Haris-Sani Naik Vespa Ke Kantor KPU, Ingin Rasakan Euforia Bersama Pendukung

H Abdul Rahman mengatakan, dukungan Ini menambah deretan tokoh dan tim yang memberikan kepercayaannya kepada H Abdul Rahman-Guntur untuk memimpin Kota Jambi ke depan. 

Hal ini juga memperkuat posisi H Abdul Rahman-Guntur sebagai satu kandidat kuat dalam Pilwako Jambi yang semakin dekat.

Budi Setiawan Minta Maaf

Budi Setiawan memastikan mengundurkan diri dari pencalonan Wali Kota Jambi 2024.

Ketua DPD II Partai Golkar Kota Jambi itu mengambil sikap terkait pencalonannya, menyusul keputusan Partai Golkar yang mengalihkan dukungan ke Maulana - Diza.

Pengunduran diri Budi Setiawan yang berhasil mengembalikan kejayaan Partai Golkar di Kota Jambi yang 20 tahun terakhir tenggelam itu memang mengejutkan.

Direktur Media Centre Budi Setiawan, Ahmad Syukri Baraqbah, mengakui pengunduran diri Budi Setiawan dari Pilwako Jambi 2024 yang diambil Budi Selasa malam.

“Pak Budi Setiawan memilih mengundurkan diri dari pencalonan. Nanti Pak Budi menyampaikan langsung,” kata Habib Eki, sapaan akrab Ahmad Syukri Baraqbah, Rabu (28/8/2024).

Terkait pengunduran dirinya, Budi Setiawan menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pendukung dan simpatisannya.

Budi yang telah ikut berperan besar mendudukkan delapan orang kader Golkar di DPRD Kota Jambi melalui Pileg 2024 itu legowo tidak mengikuti pilwako. 

Dengan demikian Pilwako Jambi 2024 hanya akan diikuti oleh dua pasangan calon, Maulana - Diza dan H Abdul Rahman - Guntur.