Berita Viral

Kapolri Harus Tahu Perangai Polwan Briptu Putri, Kompolnas: Tak Pantas Interogasi Warga Sedang Makan

Sebuah video yang memperlihatkan aksi seorang polisi wanita (polwan) dan sejumlah polisi yang menegur orang makan karena dinilai tidak sopan, viral

Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
ist
Kapolri Harus Tahu Perangai Polwan Briptu Putri, Kompolnas: Tak Pantas Interogasi Warga Sedang Makan 

TRIBUNJAMBI.COM - Nama Polwan Briptu Putri Sirty Cikita mendadak viral usai perangainya interogasi warga yang sedang makan.

Tak sedikit warganet yang kesal dengan ulah Briptu Putri Sirty Cikita yang dinilai tidak sopan.

Viralnya masalah Briptu Putri Sirty Cikita rupanya diketahui oleh pihak Kompolnas.

Komisioner Kompolnas, Yusuf Warsyim menyebut jika ulah Briptu Putri Sirty Cikita tidak patut untuk ditiru.

"Sementara memang apabila dicermati, anggota polisi yang sedang bertugas komunikasi kurang patut. Seolah ada seseorang yang sedang makan diinterogasi seperti itu," ujarnya, Minggu (25/8/2024). 

Yusuf menilai cara polisi itu berkomunikasi kurang patut saat menanyai warga sipil.

Baca juga: Prediksi Skor Sparta Praha vs Malmo, H2H, Berita Tim & Line Up Liga Champions 28-08-2024

Baca juga: Daftar Nama Kandidat PDIP Maju di Pilkada 2024, Ada Nama Eks Panglima TNI

Karena itu, pihaknya akan meminta klarifikasike Polri secepatnya.

Kompolnas juga merasa harus mendapatkan video lengkap percakapan yang terjadi dalam video viral tersebut.

"Kita sarankan kepada Polri untuk memberikan penjelasan dan klarifikasi bagaimana peristiwa sebenarnya," tegas Yusuf. 

Polwan Judes

Terpisah, Komisioner Kompolnas, Poengky Indarti menyatakan dirinya belum tahu alasan beberapa anggota kepolisian itu mendatangi warung tempat warga sedang makan yang tayangan dalam acara televisi itu.

 "Tapi saya melihat pendekatan polisi pada warga tersebut kaku, apalagi mereka pakai baju seragam, dan polwannya judes sekali," ungkapnya.

Poengky menilai, warga yang sedang makan seharusnya tidak diajak bicara kecuali warga itu menjadi target penangkapan. 

 Jika polisi bermaksud mendatangi warga untuk melakukan pencegahan kejahatan dan menyapa, lanjut dia, sebaiknya melihat situasi dan kondisi. Jangan seolah mengepung dan menghakimi warga.

"Sopan gak sih diajak bicara kok makan? Lha wong memang yg diajak bicara lagi makan. Malah polisinya yang terkesan mengganggu orang makan dan tidak sopan," tambah Poengky.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved