Airlangga Mundur dari Ketum Golkar
Ketum PDIP Megawati Prihatin Arlangga Mundur dari Ketua Umum Partai Golkar, Ini Katanya
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan rasa prihatiannya mendengar kabar mundurnya Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar.
Penulis: tribunjambi | Editor: Darwin Sijabat
Airlangga Hartarto
JAKARTA, TRIBUN - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyampaikan rasa prihatiannya mendengar kabar mundurnya Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar.
Bahkan, Megawati mengaku sangat khawatir terhadap kehidupan berdemokrasi atas peristiwa mundurnya Menko Perekonomian itu.
Sebab, dia menduga bahwa implikasi terhadap peristiwa itu sangat luas. Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiysnto saat ditanya wartawan soal kabar mundurnya Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar.
“Saya melaporkan terlebih dahulu kepada Ketua Umum Prof Dr (HC) Megawati Soekarnoputri terkait dengan dinamika politik nasional yang khususnya yang sangat mengejutkan, bagi kami adalah berita mundurnya Ketua Umum Partai Golkar Bapak Airlangga Hartarto,” kata Hasto usai menghadiri peluncuran acara Soekarno Run di kawasan Senayan, Jakarta, Minggu (11/8).
"Maka Ibu Mega menyatakan prihatin, dan sangat mengkhawatirkan terhadap kehidupan demokrasi ke depan karena implikasinya itu nantinya juga sangat luas," sambung Hasto.
Politisi asal Yogyakarta ini pun sedikit mengulas bagaimana PDIP memiliki pengalaman pada masa Orde Baru, di mana berbagai intervensi kekuasaan terjadi. Di mana tujuannya adalah untuk mengerdilkan demokrasi, menjauhkan prinsip-prinsip kedaulatan partai.
“Dan ketika watak kekuasaan sudah berbeda di dalam tujuan membangun demokrasi itu, dalam situasi tantangan yang tidak mudah seperti persoalan global, tantangan di Timur Tengah, harga-harga pangan yang naik, persoalan perekonomian kita, tidak adanya supremasi hukum, maka kami mengkhawatirkan itu akan membawa dampak yang kurang baik termasuk dalam perekonomian nasional kita,” jelas Hasto.
Meski demikian, dia menegaskan, PDIP tak ingin mencampuri urusan partai lain.
Baca juga: Mundurnya Airlangga Tak Berpengaruh Banyak Terhadap SK Rekomendasi Pilkada Partai Golkar
Baca juga: 12 Kandidat Waketum Golkar yang Berpeluang Gantikan Airlangga Hartarto jadi Ketum Golkar
“Sebagai partai politik, PDI Perjuangan tidak campur tangan terhadap rumah tangga partai politik lain. Tetapi tentu saja terhadap apa yang terjadi, itu sangat mengejutkan. Kami prihatian karena kami juga bisa merasakan suasana kebatinan dibalik itu,” ujarnya.
Hasto juga menyebut bahwa peta pilkada serentak 2024 bakal berubah usai Airlangga mundur dari jabatan Ketua Umum Partai Golkar.
"Ada indikasi seperti itu (perubahan peta politik Pilkada). Tetapi kalau di tingkat kabupaten kota itu relatif konfigurasinya menunjukkan representasi dari peta politik yang ada di daerah, tetapi kalau terkait dengan Pilgub, memang ada berbagai skenario-skenario karena ada kepentingan kekuasaan itu," kata Hasto.
Perubahan peta pilkada lanjut Hasto bakal terjadi di daerah-daerah yang memiliki kepadatan penduduk. "Ya, terutama daerah-daerah yang padat penduduk, karena ada yang berpikiran bahwa ini pilkada serentak dan tidak terjadi lagi 5 tahun ke depan, sehingga ini menjadi fundamental kekuasaan bagi kepentingan 2029. Sementara bagi PDI Perjuangan fundamen kekuasaan itu adalah ke bawah, memperkuat rakyat, mengatasi kemiskinan ekstrem, membangun kedaulatan pangan untuk kesejahteraan petani," ujarnya. Hasto juga berkomentar mengenai foto beredar terkait wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming yang akan menjadi calon Ketua Umum Partai Golkar. Dia mendoakan agar partai-partai politik bisa menjaga kedaulatannya.
"Itu juga menujukkan suatu motif-motif politik. Sehingga kemudian ada yang menggunakan itu bagi kepentingan kekuasaan tadi. Maka PDI Perjuangan, kami mendoakan agar setiap partai politik betul-betul dapat menjaga kedaulatannya yang berada di tangan anggota. Kedaulatan itu bukan berada di pucuk kekuasaan," jelasnya.
Sudah Ikhlas
Airlangga Hartarto disebut sudah ikhlas mundur dari kursi Ketua Umum Partai Golkar. Hal tersebut sekaligus membantah kabar adanya kejanggalan di balik pengunduran diri Menko Perekonomian RI tersebut.
Megawati Soekarnoputri
PDI Perjuangan
PDIP
Airlangga Hartarto
Partai Golkar
Pilkada
Hasto Kristiyanto
Tribunjambi.com
Mundurnya Airlangga Tak Berpengaruh Banyak Terhadap SK Rekomendasi Pilkada Partai Golkar |
![]() |
---|
12 Kandidat Waketum Golkar yang Berpeluang Gantikan Airlangga Hartarto jadi Ketum Golkar |
![]() |
---|
Jokowi Disebut-sebut Jadi Penyebab Mundurnya Airlangga Hartarto dari Golkar, Bakal Jadi Pengurus |
![]() |
---|
Spekulasi Alasan Mundurnya Airlangga Hartarto dari Golkar - Berhubungan dengan Jokowi hingga Munas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.