Ikhtisar Man City vs Manchester United di Community Shield, Pep Balas Kekalahan Piala FA

TRIBUNJAMBI.COM - Manchester City membalas kekalahan mereka di final Piala FA atas Manchester United dengan kemenangan adu penalti 7-6 atas pasukan Erik ten Hag di Community Shield menyusul hasil imbang 1-1 dalam derby Manchester hari Sabtu di Stadion Wembley.

Sementara kedua rival berat itu hampir mencetak gol di babak pertama melalui prospek muda - James McAtee membentur tiang gawang sementara Amad Diallo mengoper bola ketika ia seharusnya melepaskan tembakan dari jarak beberapa meter - tidak ada tembakan tepat sasaran sebelum jeda, pertama kalinya sejak Oktober 2016 di mana tidak ada upaya seperti itu di babak pertama derby Manchester.

Gol menakjubkan Bruno Fernandes yang dianulir tampaknya menjadi katalisator untuk babak kedua yang riuh.

Mantan pemain Sporting Lisbon itu kemudian memberi umpan kepada Alejandro Garnacho, yang tendangan rendahnya tampaknya terbukti menentukan.

Namun, Bernardo Silva yang sedang berulang tahun - merayakan ulang tahunnya yang ke-30 dengan cara terbaik - menyambut umpan silang Oscar Bobb menjelang akhir pertandingan untuk memaksakan penalti, meskipun playmaker asal Portugal itu menjadi yang pertama bagi juara Liga Primer dan digagalkan oleh Andre Onana.

Namun, penyelamatan gemilang Ederson dari Jadon Sancho memaksa sudden death.

Setelah upaya buruk dari Jonny Evans, tendangan penalti terakhir Manuel Akanji menyentuh bagian bawah mistar gawang dan mengakhiri kutukan Community Shield Man City.

The Citizens telah menderita tiga kekalahan beruntun di laga pembuka sebelum edisi 2024 - termasuk dalam pertandingan tahun lalu dengan Arsenal - tetapi berkat kombinasi Silva, Ederson, dan Evans, City mengangkat Community Shield untuk pertama kalinya sejak 2019.

Bernardo Silva Selamatkan Man City

Anak laki-laki yang berulang tahun Bernardo menyelamatkan City sebelum Akanji menebus penalti.

Diberi waktu istirahat sejak peluit pertama saat McAtee memegang kendali permainan di posisi nomor 10, Silva menyaksikan dengan pasrah saat tim asuhan Pep Guardiola berjuang untuk menorehkan prestasi di sepertiga akhir, meskipun bukan karena kurangnya usaha dari para pemain sayap mereka.

Bobb khususnya berusaha menyerang lini belakang Man United di setiap kesempatan.

Hanya tujuh menit setelah gol pembuka Garnacho, pemain internasional Norwegia itu memberikan kontribusi penting, mencapai garis tepi lapangan dan memasukkan bola ke tiang belakang.

Umpan silang Bobb tepat sasaran bagi Silva, yang mengejutkan Facundo Pellistri dan dengan mudah mengecoh pemain sayap Uruguay itu sebelum menyundul bola melewati Onana yang terkapar, yang hanya bisa menyaksikan tendangan Silva membentur sudut atas gawang.

Namun, dalam tendangan penalti, Silva berdiri dan menyaksikan pemain internasional Kamerun itu menepis tendangan rendahnya, memperpanjang penderitaan pemain Portugal itu setelah kegagalannya yang tak terlupakan melawan Real Madrid di Liga Champions.

Akan tetapi, kesalahannya dalam tendangan penalti itu pada akhirnya tidak menjadi masalah.

Memang, bek Swiss Manuel Akanji - yang gagal mengeksekusi penalti yang membuat negaranya tersingkir dari Euro 2024 di perempat final oleh Inggris - melangkah maju dan mengusir hantu itu dengan tendangan keras yang masuk ke bagian atas gawang, saat Guardiola menambahkan medali pemenang lainnya ke dalam koleksinya.

Baca juga: Victor Osimhen Ngotot Tinggalkan Napoli di Tengah Minat Chelsea

Baca juga: Bursa Manchester United: Klub Arab tak Lagi Minati Casemiro dan Kans McTominay ke Fulham

Alejandro Garnacho Hukum Kepasifan Man City

Dengan semua permainan dan penguasaan bola Man City yang rumit, tim Guardiola kurang maksimal di depan gawang, karena Onana mendapat perlindungan yang lebih dari cukup dari lini belakang Man United yang tidak kuat.

Casemiro kembali ke masa lalu di lini tengah Setan Merah, sementara Fernandes bersemangat bermain sebagai pemain nomor 10 dan bertanggung jawab atas gol yang memicu kekacauan di ujung lapangan Wembley yang mengenakan kostum merah.

Dengan delapan menit waktu normal tersisa, playmaker asal Portugal itu mengoper bola kepada Garnacho dengan umpan luar sepatu yang licin.

Rekannya dari Amerika Selatan itu membawa permainan ke lini belakang Citizens, bergerak ke tengah lapangan saat pasukan Guardiola mundur.

Setelah diminta untuk melepaskan tembakan dari jarak 15 yard, Garnacho menerima tawaran itu dan dengan ahli melepaskan tendangan sudut jauh melewati jangkauan Ederson yang sia-sia, meskipun senyum di wajah Setan Merah sirna beberapa saat kemudian.

Rashford Masih Mandul

Di sisi lain, penderitaan Marcus Rashford dalam mencetak gol terus berlanjut.

Bersama kegagalan kerja sama Diallo dan Mount di babak pertama, Marcus Rashford - yang ingin menghapus musim 2023-24 yang mengecewakan - terbukti bersalah karena menyia-nyiakan peluang emas, membuka tubuhnya tetapi melepaskan tendangan melengkung yang melebar dari area yang menjanjikan.

Pemain internasional Inggris itu mendapat kesempatan emas untuk menebus kesalahannya di menit ke-75, saat tim Ten Hag mengubah pertahanan menjadi serangan dalam sekejap mata dengan serangan balik yang memukau, saat Fernandes melepaskan umpan kepada Garnacho di sisi kanan.

Pemain Argentina itu melakukan apa yang dituntut darinya dengan umpan melengkung yang indah ke Rashford yang tidak terkawal.

Seluruh Wembley tampaknya hanya menunggu gawangnya terbuka, tetapi pemain berusia 26 tahun itu secara tidak dapat dijelaskan melepaskan tendangan yang membentur tiang gawang.

Tayangan ulang menunjukkan bola mengenai tulang kering Rashford sebelum mengenai rangka gawang Ederson.

Tetapi terlepas dari bagian tubuh mana yang terkena, hanya sedikit yang dapat meramalkan bahwa pemain Inggris itu gagal menemukan sasaran.

Pada hari di mana ia dapat dengan mudah mencetak dua gol untuk dirinya sendiri, Rashford pergi dengan rasa frustrasi yang sudah biasa karena tendangannya terus menghindar darinya.

Baca juga: Tangisan Matias Soule, Dorongan Pindah ke AS Roma, dan Alasan Juventus Menjualnya

Baca juga: Atletico Madrid Hampir Sepakat Rekrut Julian Alvarez dari Manchester City

Apa Tantangan selanjutnya untuk Man United dan Man City?

Setelah perjuangan berat mereka di Community Shield, baik Manchester United maupun Man City kini mengalihkan perhatian mereka kembali ke Liga Primer menjelang pertandingan pertama mereka di musim 2024-25 akhir pekan depan.

Setan Merah mendapat kehormatan bermain di pertandingan perdana musim ini, tandang ke Fulham pada Jumat malam, dua hari sebelum pasukan Guardiola memulai pertahanan gelar mereka di tandang ke Chelsea.

Ikhtisar Pertandingan Community Shield

Manchester City 1-1 Manchester United
(Bernardo Silva 89'; Alejandro Garnacho 82')
Penalti: 7-6

Baca berita dan artikel tribunjambi.com lainnya, kini bisa melalui Google News