Puluhan Hektare Lahan di Muaro Jambi Terbakar Sepanjang 2024

TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Sepanjang tahun 2024 ini, setidaknya lebih dari 70 hektare lahan di Kabupaten Muaro Jambi terbakar.

Lahan yang terbakar tersebut tersebar di 7 kecamatan, di antaranya Taman Rajo, Kumpeh Ulu, Kumpeh Ilir, Jaluko, Sekernan, Marosebo, dan Sungai Gelam.

Kepala BPBD Kabupaten Muaro Jambi, melalui Sekretaris BPBD Kabupaten Muaro Jambi, Dodi Dorista, menyebut sebaran lokasi kebakaran terjadi di 19 titik.

Dari 19 titik itu, luasan lahan yang terbakar bervariasi, mulai dari 0,5 hektar hingga lebih dari 30 hektar.

"Yang paling besar adalah di Desa Mekar Sari, Rantau Panjang, dengan luas sekitar 35 hektar," kata Dodi.

Lahan yang terbakar terdiri dari lahan mineral dan lahan gambut.

Dari kedua kontur tersebut, yang paling sulit dipadamkan adalah lahan gambut.

"Ada yang memerlukan waktu hingga tujuh hari baru bisa dipadamkan," katanya lagi.

Terkait hal tersebut, Dodi berharap agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara dibakar, karena itu merupakan tindakan pidana.

Baca juga: Meski Kebun Karet dan Sawit Dikorbankan untuk TMMD, Warga di Muaro Jambi Ikhlas

Baca juga: Harga Tiket Pesawat Mahal, Pemerintah Siapkan Langkah-langkah Ini

Baca juga: Gubernur Jambi Serahkan Santunan Jaminan Kematian Program BKBK BPJS Ketenagakerjaan