Direktorat Kemendikbudristek Training Fasilitator Pendamping Wana Budaya di Sarolangun
Kemendikbudristek) melaksanakan kegiatan Training of Trainer Fasilitator Pendamping Wana Budaya, di Desa Temenggung, Limun, Sarolangun
Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Direktorat Kepercayaan dan Masyarakat Adat, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) melaksanakan kegiatan Training of Trainer Fasilitator Pendamping Wana Budaya, di Desa Temenggung, Kecamatan Limun, Kabupaten Sarolangun, Selasa (2/7/24).
Desa Temenggung merupakan salah satu desa di Provinsi Jambi yang telah mendapatkan surat keputusan penetapan hutan adat dengan nama Masyarakat Hutan Adat Dusun Mengkadai Desa Temenggung.
Sebanyak 29 fasilitator pendamping wana budaya dalam kegiatan ini. Mereka dari perwakilan 29 Masyarakat Hutan Adat (MHA) yang berada di Provinsi Jambi, yang tersebar di 4 Kabupaten antara lain; Kabupaten Sarolangun (7 MHA), Kabupaten Merangin (5 MHA), Kabupaten Bungo (5 MHA) dan Kabupaten Kerinc (12 MHA).
29 Fasilitator Pendamping Wana Budaya merupakan Fasilitator dari Lembaga Perantara (Lemtara) yang telah mendampingi proses penetapan Hutan Adat di masing-masing wilayah.
Lembaga Perantara tersebut dalam program Wana Budaya ini menjadi mitra dari Direktorat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Masyarakat Adat (Dit. KMA).
Lembaga-lembaga ini telah lama berkecimpung melaksanakan pendampingan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar hutan, antara lain lembaga tersebut adalah KKI Warsi, Wahana Mitra Mandiri, Capa dan Satu Nama.
Dalam pelaksanaan program Wana Budaya di Provinsi Jambi, keempat lembaga ini telah bersepakat membentuk konsorsium bersama yang mereka beri nama Konsorsium "Siginjei" (Sinergisitas Untuk Negeri Jambi).
Selama lima hari sejak tanggal 1-15 Juli 2024 ke depan, Fasilitator Pendamping akan dibekali dan dilatih oleh narasumber dan instruktur. Sebelum nantinya tinggal di desa dampingan untuk mengawal proses pemajuan kebudayaan berbasis hutan adat.
Direktur Kepercayaan Masyarakat Adat (KMA) Direktorat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa (Kemendikbudristek) Sjamsul Hadi, mengatakan kegiatan Training Of Trainer Fasilitator Pendamping Wana Budaya menjadi upaya dan langkah awal dalam pelaksanaan program Wana Budaya.
Desain program Wana Budaya yang akan dilaksanakan berupa pemilihan dan pembekalan wirawana, temu kenali ekosistem kebudayaan berbasis hutan adat, publikasi hasil temu kenali, kurasi budaya unggulan dan penentuan tema pengembangan kebudayaan, pemanfaatan kebudayaan berupa panen budaya Wirawana di Kenduri Swarnabhumi 2024.
Wana budaya dapat dipahami sebagai suatu upaya pemajuan ekosistem kebudayaan berbasis hutan adat yang dijalankan berlandaskan nilai kearifan lokal demi kehidupan yang berkelanjutan.
Wana Budaya digagas dalam rangka menjawab berbagai macam problematika yang dihadapi oleh masyarakat adat, mulai dari ancaman kerusakan alam yang diakibatkan oleh pembangunan yang hanya berorientasi pada peningkatan ekonomi semata, lunturnya pranata adat, hingga yang utama-semakin berkurangnya pengetahuan serta kepedulian generasi penerus tentang fungsi hutan bagi kehidupan.
"Oleh karena itu, dalam rangka menguatkan ketangguhan masyarakat adat guna menghadapi persoalan tersebut sekaligus menjawab kebutuhan untuk meningkatkan kualitas kehidupan yang selaras dengan prinsip pembangunan kehidupan berkelanjutan, maka diketengahkanlah program yang dapat memberdayakan masyarakat adat, lingkungan hutan dan objek pemajuan kebudayaan ini," kata Sjamsul Hadi, Selasa (1/7/24).
Baca juga: Viral Mobil Damkar Tertabrak Kereta Api saat Hendak Padamkan Api di Indramayu
Baca juga: Romi Hariyanto Dicopot dari Ketua DPD PAN Tanjabtim, Benarkah Karena Sikap Politiknya?
Baca juga: Ayah Tak Menyesal Lettu Fardhana Batal Nikahi Ayu Ting Ting: Belum Tentu Tidak Baik
HARTA Kekayaan Ivan Yustiavandana Disorot Usai Kebijakannya Blokir Rekening Nganggur 3 Bulan |
![]() |
---|
Peringatan Dini BMKG Jambi, Kamis Sore 31 Juli 2025: Waspada Hujan Lebat, Petir dan Angin Kencang |
![]() |
---|
MISTERI Sosok Haji Sutar, Rumah Mewahnya Digledah BNN, Crazy Rich Rumahnya Sering Dipakai Prewedding |
![]() |
---|
AKHIRNYA Oky Pratama Bongkar Aib Reza Gladys, Akui Ngebet Minta Dipertemukan dengan Nikita Mirzani |
![]() |
---|
PERANGAI Bripda S Tarik Kurir Paket Perempuan ke Kamar Kos Saat Antar Pesanan, Sempat Diimingi Uang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.