Berita Muaro Jambi

Kronologi Wanita Asal Riau Mendadak Melahirkan di Jalan Muaro Jambi

Seorang wanita asal Keritang, Riau, melahirkan di jalan saat dalam perjalanan menuju Sumatera Selatan pada Senin (24/6/2024).

|
Penulis: Muzakkir | Editor: Heri Prihartono
KOLASE TRIBUN JAMBI
Ibu yang melahirkan mendadak di semak belukar berbatu di Jambi, saat sudah pindah ke pondok terdekat, didampingi suaminya, Senin (24/6/2024) 

TRIBUNJAMBI.COM - Seorang wanita asal Keritang, Riau, melahirkan di jalan saat dalam perjalanan menuju Sumatera Selatan pada Senin (24/6/2024).

Kejadian ini berlangsung di jalan lintas Sumatera.

Peristiwa ini terjadi di Desa Bukit Baling Kecamatan Sekernan Kabupaten Muaro Jambi.

Lokasi melahirkannya sekitar 50 meter dari jalan aspal, tepatnya didalam semak-semak. Jika dari arah Tungkal ke Jambi, posisinya disebelah kiri jalan, disekitar TKP ada RAM penimbangan Buah kelapa sawit.  Jauh dari pemukiman warga.


Saat melahirkan, ibu tersebut beralaskan sehelai handuk dan disaksikan dua orang putrinya yang masih balita.

Jika mereka terus berjalan, tidak sampai 10 menit sudah sampai di Ibukota Muaro Jambi yaitu jalur dua Sengeti. Disekitar itu ada rumah sakit umum Ahmad Ripin milik Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi. Disana bisa melahirkan dengan bantuan medis. 


Sebelum sampai ke RS Ahmad Ripin, akan melewati beberapa rumah bersalin. Namun kemungkinan malam hari, keluarga tersebut tidak sempat kesana lagi. Bayi dalam kandungan ibunya minta lahiran sewaktu itu juga.


Jika dilihat dari google map, dari Keritang ke TKP hampir 5 jam perjalanan, sementara dari TKP ketempat tujuan sekitar tiga setengah jam lebih. Itu jika perjalanan mulus.

Keluarga itu merupakan keluarga tak mampu. Kesehariannya ia hanya bekerja sebagai buruh harian lepas atau serabutan.

Dari rumah, suaminya hanya membawa uang dari rumah sekitar Rp 300 ribu. Uang tersebut diperuntukkan untuk membeli minyak sepeda motor makan dan jajan anak selama di perjalanan dan sekarang sisa uang tersebut hanya Rp 150 ribu.

"Mereka pakai motor bonceng 4, suaminya, isterinya dan aknya dua orang, umur 4 tahun dan 2 tahun. Anaknya juga menyaksikan ibunya melahirkan," kata Arja'i warga yang membantu proses persalinan.

Menurut Arja'i, yang pertama kali mengetahui adanya warga yang melahirkan adalah pamannya yang bernama Jay. Saat itu dirinya tengah jaga malam di Ram Sawit PT.EWF KM 29 Bukit Baling.

"Mengetahui itu, Sayo langsung bagi tau isteri untuk menolong beliau. Alhamdulillah dengan alat seadanya," kata Jek.

Dia dan isteri dibantu Arja'i langsung menolong korban. Setelah melahirkan dia digotong ke pos dekat penimbangan sawit.


"Pas kami datang itu, bayinya sudah separuh keluar. Jadi setelah keluar kami bawa ke Pos," katanya lagi.

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved