Mahasiswa Universitas Jambi Berharap Tak Ada Kenaikan UKT

Kenaikan UKT

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Menyoal statement kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang hangat diperbincangkan juga oleh Kemendikbud Nadiem Anwar Makarim rupanya jadi isu nasional, tak terkecuali Provinsi Jambi.

Kenaikan UKT di Provinsi Jambi berpotensi terjadi di kampus negeri di bawah naungan Kemendikbud yaitu Universitas Jambi (UNJA).

Hermais Suci Alfiyah, mahasiswi Teknik Pertanian UNJA mengakui selama 6 semester berkuliah tidak ada kenaikan UKT.

Selain itu tidak ada biaya tambahan yang harus dibayarkan selain UKT perkuliahan.

Keadaan tersebut membuat Fia berharap penuh tidak ada kenaikan nominal UKT yang harus dibayarkan pada semester seterusnya.

"Tapi belum tahu semester depan naik atau nggak, mudah-mudahan nggak naik UKT nya," kata Fia kepada Tribun Jambi.

Baca juga: Viral Pria Asal Garut Tak Tidur Selama 4 Tahun, Sudah Berobat Medis dan ke Orang Pintar

Baca juga: Demo Penolakan RUU Penyiaran, 5 Tuntutan Koalisi Penyelamat Pilar Demokrasi di Jambi

Dia menyampaikan untuk mahasiswa jurusan Teknik Pertanian, UKT terendah yang diketahuinya yaitu Rp2.500.000.

Selain itu, nominal yang harus dikeluarkan tiap mahasiswa pun tergantung pada profesi orang tua mereka.

"Kalo Fia 2.500.000 kak. Kalo (orang tuanya seorang-red) PNS agak mahal dikit," jelasnya.

Namun sampai kini, Fia mengakui teman-teman di kampusnya terbebas dari pembayaran UKT apabila mereka menggunakannya Kartu Indonesia Pintar (KIP). (Tribunjambi.com/Rara Khushshoh Azzahro)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Viral Pria Asal Garut Tak Tidur Selama 4 Tahun, Sudah Berobat Medis dan ke Orang Pintar

Baca juga: Bikin Merinding, Ada Sosok Misterius Ikut Foto dengan Raffi Ahmad dan Ariel Noah di RS Terbengkalai

Baca juga: Demo Penolakan RUU Penyiaran, 5 Tuntutan Koalisi Penyelamat Pilar Demokrasi di Jambi