Biodata Komika Gerallio yang Terancam Pidana Imbas Konten Prank, Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

TRIBUNJAMBI.COM - Berikut ini adalah profil/biodata Gerallio (Gerall Saprilla), sosok komika yang dipolisikan atas kasus dugaan lecehkan bahasa isyarat.

Pihak yang melaporkan Gerallio ke Polres Metro Jakarta Selatan adalah komunitas tuli.

Komika berusia 26 tahun itu dilaporkan ke polisi karena diduga melecehkan bahasa isyarat.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal mengatakan, laporan polisi dilakukan Jumat 10 Mei 2024 lalu.

Baca juga: Profil Biodata Epy Kusnandar, Pemain Preman Pensiun yang Ditangkap Polisi karena Kasus Narkoba

"Komika Gerallio mengunggah video prank dengan menirukan gerakan seperti bahasa isyarat di akun Instagram pribadinya," ujar Ade kepada wartawan, Senin (13/5/2024).

Biodata Gerallio

• Nama lengkap: Gerall Saprilla
• Nama panggung: Gerallio
• Tempat lahir: Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung.
• Tanggal lahir: 4 April 1998
• Instagram: @/gerallio

Baca juga: Biodata Zita Anjani, Anak Zulhas yang Diusung PAN Maju Pilkada Jakarta: Profil hingga Harta Kekayaan

Sosok Gerallio

Komika ini memiliki nama asli Gerall Saprilla yang lahir 4 April 1998.

Aslinya berasal dari Belinyu, sebuah kecamatan di Kabupaten Bangka, Gerallio pindah ke Lampung selama 2 tahun karena suatu masalah keluarga.

Hingga akhirnya Gerallio pindah ke Sukabumi, Jawa Barat dan tinggal di sana sejak SMP hingga sekarang.

Gerallio salah satu finalis Stand Up Comedy Indonesia season ke-10 (SUCI X) yang diadakan Kompas TV di tahun 2022 dan merupakan kontestan termuda dari 13 finalis SUCI X.

Gerallio memulai karier stand up comedy dengan bergabung bersama komunitas Stand Indo Sukabumi dan diketahui memiliki usaha soto di Sukabumi.

Baca juga: Profil dan Biodata Rio Reifan, Pesinetron yang jadi Langganan Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Gerallio pernah menjajal stand up comedy di negara Jepang di masa-masa setelah lulus dari SMK, tepatnya ia pernah membuat show bertajuk "Haha Hihi" di sebuah klub komedi di Osaka.

Lima tahun kemudian, barulah Gerallio mengikuti SUCI 10 Komppas TV.

Ia sempat gagal ketika mengikuti audisi SUCI 8 di Surabaya.