Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 201, Menanamkan Akidah pada Anak Sejak Dini

TRIBUNJAMBI.COM - Kunci jawaban kelas 10 mata pelajaran  Pendidikan Agama Islam halaman 201.

Materi ini ada di buku PAI Kurikulum Merdeka halaman  sebelumnya.

Pada buku PAI kelas 10 halaman 201 Kurikulum Merdeka, terdapat tugas Penilaian Pengetahuan dalam bab 7.

Tugas pada buku PAI kelas 10 halaman 201 Kurikulum Merdeka memuat soal terkait materi Hakikat Mencintai Allah Swt.

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan jawaban yang benar!

1. Akidah dan perilaku memiliki hubungan yang saling terkait satu sama lain. Perilaku manusia merupakan cerminan dari akidah dan keimanannya.
Oleh karena itu, akidah dan keimanan harus tertanam dalam diri seseorang sejak dini. Bagaimana cara menanamkan akidah dalam diri seseorang sejak usia dini?

JAWABAN

Menanamkan Akidah Sejak Dini: Membangun Fondasi Iman yang Kuat
Akidah dan perilaku bagaikan dua sisi mata uang yang tak terpisahkan. Akidah yang kuat akan melahirkan perilaku yang mulia, dan sebaliknya, perilaku yang terpuji akan memperkuat akidah seseorang. Oleh karena itu, menanamkan akidah dalam diri seseorang sejak dini merupakan langkah krusial dalam membangun generasi penerus yang beriman dan berakhlak mulia.

Berikut beberapa cara efektif untuk menanamkan akidah dalam diri anak sejak usia dini:

1. Menumbuhkan Rasa Cinta kepada Allah SWT

Langkah awal dan fundamental adalah menumbuhkan rasa cinta anak kepada Allah SWT. Hal ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti:

Memperkenalkan Allah SWT dengan cara yang mudah dipahami anak, seperti melalui cerita-cerita tentang kebesaran Allah, ciptaan-Nya yang menakjubkan, dan kasih sayang-Nya yang tak terhingga.
Membiasakan anak beribadah bersama, seperti sholat, berdzikir, dan membaca Al-Qur'an. Hal ini akan menumbuhkan rasa kedekatan anak dengan Allah SWT dan menjadikannya terbiasa dengan amalan-amalan agama.
Menciptakan suasana rumah yang Islami, seperti memutarkan lantunan ayat suci Al-Qur'an, memasang gambar-gambar Islami, dan membiasakan pembicaraan yang positif dan penuh nilai-nilai agama.
2. Mengajarkan Kisah-Kisah Nabi dan Allah SWT

Kisah-kisah inspiratif para nabi dan rasul serta kisah-kisah keteladanan dari Al-Qur'an dapat menjadi media yang menarik untuk menanamkan akidah dalam diri anak. Ceritakan kisah-kisah tersebut dengan cara yang menarik dan sesuai dengan usia anak, sehingga mudah dipahami dan diingat.

3. Membacakan dan Mengajarkan Al-Qur'an

Al-Qur'an adalah pedoman hidup bagi umat Islam. Membiasakan anak membaca dan mempelajari Al-Qur'an sejak dini akan membantunya memahami nilai-nilai agama dan menumbuhkan kecintaannya terhadap kitab suci ini.

4. Mentalqin untuk Mengucapkan Kalimat Tauhid

Kalimat tauhid adalah landasan fundamental akidah Islam. Mentalqin anak untuk mengucapkan kalimat tauhid sejak dini akan menanamkan keyakinan yang kuat dalam dirinya tentang keesaan Allah SWT.

5. Memberikan Contoh yang Baik

Anak-anak adalah peniru ulung. Orang tua dan orang dewasa di sekitarnya adalah contoh utama bagi mereka. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk menunjukkan perilaku yang mencerminkan akidah Islam yang kuat dalam kehidupan sehari-hari.

6. Memberikan Pendidikan Agama yang Tepat

Memberikan pendidikan agama yang tepat dan sesuai dengan usia anak merupakan langkah penting dalam menanamkan akidah dalam diri mereka. Pendidikan agama dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti mengikuti pengajian anak, memasukkan anak ke sekolah Islam, atau menyediakan buku-buku agama yang menarik untuk dibaca anak.

7. Mengajak Anak Beramal Saleh

Ajaklah anak untuk beramal saleh sejak dini, seperti membantu orang tua, berbagi dengan orang lain, dan menunaikan ibadah sunnah. Amalan-amalan ini akan membantu anak memahami makna akidah Islam dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

8. Menciptakan Lingkungan yang Mendukung

Lingkungan yang mendukung sangat penting untuk tumbuh kembang akidah anak. Ciptakanlah lingkungan yang kondusif bagi anak untuk belajar dan mengamalkan agama, seperti dengan menyediakan tempat ibadah di rumah, mengajak anak ke masjid, dan membatasi paparan terhadap konten negatif yang dapat merusak akidah anak.

Menanamkan akidah dalam diri anak sejak dini adalah sebuah proses yang membutuhkan kesabaran, ketelatenan, dan komitmen yang kuat dari orang tua dan orang dewasa di sekitarnya. Dengan menerapkan berbagai cara di atas, diharapkan akidah Islam dapat tertanam kuat dalam diri anak dan menjadikannya generasi penerus yang beriman dan berakhlak mulia.

Disclaimer

1. Pembahasan di atas hanya sebagai referensi belajar.

2. Soal di atas merupakan pertanyaan terbuka. Artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku di atas.

3. Artikel ini tidak mutlak menjamin kebenaran jawaban. Siswa dapat mengembangkan jawaban yang lebih baik.

Baca juga: Kunci PAI Kelas 10 Halaman 119, Mengenal Lembaga Keuangan Syariah