Berita Selebritis

Instagram Sandra Dewi Mendadak Hilang usai Harvey Moeis Jadi Tersangka Korupsi Rp 271 T

Ditengah proses hukum yang menimpa Harvey Moeis, akun instagram Sandra Dewi mendadak hilang.

Penulis: Rohmayana | Editor: Rohmayana
ist
Instagram Sandra Dewi Hilang 

Tak sedikit yang ikut bertanya-tanya terkait hilangnya akun Instagram Sandra Dewi.

"Ilang semua, takut palingan pada akhirnya. Kemarin aja senyum-senyum tebar pesona ga ada rasa prihatin sama sekali," tebak warganet lain.

 "Takut juga udah pasti makanya ilang akunnya. Kita-kita kalo hartanya bersih juga pasti bakal lempeng aja gaada yang perlu dikhawatirin kecuali dimaling orang," timpal warganet yang berbeda.

"Untuk menghilangkan jejak pastinya. Biar gak bisa ditelusuri lewat medsos tapi, masih ada tuh akun jewelrynya. Yang suka humblebragging sekarang gak bisa pamer sembari meerendahkan diri yah," komentar seorang warganet.

Sebagaimana diketahui, kehidupan Sandra Dewi belakangan ini jadi sorotan warganet lantaran Harvey Moeis terjerat kasus dugaan korupsi PT Timah. Kasus ini disebut-sebut merugikan negara hingga Rp271 Triliun.

Baca juga: Otto Hasibuan Minta Jangan Hakimi Sandra Dewi, Belum Tentu Ikut Terlibat Kasus Korupsi Harvey Moeis

Sandra Dewi dan Harvey Moeis
Sandra Dewi dan Harvey Moeis (ist)

Otto Hasibuan Minta Warganet Tak Hakimi Sandra Dewi

Kasus korupsi Harvey Moeis kini sudah melebar ke beberapa nama yang disebut akan menjadi tersangka baru.

Salah satu nama baru yang disebut-sebut akan menjadi tersangka baru adalah Sandra Dewi.

Sandra Dewi dianggap ikut serta dalam menikmati hasil korupsi Harvey Moeis.

Hal ini lantas mendapat tanggapan langsung dari pengacara kondang, Otto Hasibuan.

Otto mengaku belum tentu Sandra Dewi terlibat kasus korupsi PT. Timah Tbk.

Meskipun saat ini nama suaminya Harvey Moeis sudah terlibat dalam kasus tesebut.

Selaku pengacara, Otto Hasibuan menegaskan bahwa ia harus selalu berkata jujur.

Dia meminta tidak ada spekulasi liar yang menghakimi Sandra Dewi dengan menuding ibu dua anak itu terlibat kasus korupsi tersebut.

Menurutnya masyarakat Indonesia harus mengedepankan azas praduga dalam kasus korupsi ini.

"Saya kira kita tidak boleh terlalu awal men-judge. Kita harus menganut prinsip praduga tidak bersalah," kata Otto Hasibuan dilansir dari Youtube Intens Investigasi, Minggu (7/4/2024).

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved