Reaksi Dewi Sandra Usai Diserang Netizen Karena Dikira Sandra Dewi: Mendadak Salah Alamat

TRIBUNJAMBI.COM - Dewi Sandra mendadak diserang netizen karena dikira Sandra Dewi, istri Harvey Moeis.

Harvey Moies terjerat kasus korupsi yang merugikan negara 271 Triliun.

Warganet yang kesal dengan Harvey pun menyerang media sosial Sandra Dewi dan Harvey.

Namun tak sedikit warganet yang menyerang Dewi Sandra karena mengira Sandra Dewi.

Menanggapi hal itu, Dewi Sandra pun merasa kebingungan.

Ia pun hanya mengingatkan jika saat ini masih bulan ramadan, sehingga sebaiknya tak saling membenci dan menghujat.

Baca juga: Sandra Dewi Siapkan Biaya Pendidikan Anaknya sampai Kuliah, Firasat sebelum Harvey Moeis Dipenjara

Baca juga: Ruben Onsu Nangis Sesegukan, Akui Bertemu Alm Olga Syahputra dan Julia Perez Saat Sakit

Baca juga: Ammar Zoni Rindu Anak-anak, Hanya Bisa Lakukan ini dari Dalam Penjara

“Bingung mau bilang apa kecuali… ini bulan Ramadhan. Waktunya taubat, minta ampun, evaluasi dan introspeksi diri,” tulis Dewi Sandra.

Meskipun memaklumi kelakuan netizen yang salahs sasaran, Dewi Sandra juga meminta agar netizen menyerangnya untuk lebih mawas diri dan berintrospeksi.

"Meskipun mendadak salah alamat, tapi bukan berarti saya lebih baik atau suci karena yang ketik ini banyak sekali salah yang Allah tutupi,” kata Dewi Sandra.

Sebagai makhluk ciptaan Allah Dewi Sandra yakin bahwa setiap manusia memiliki ujian hidupnya masing-masing.

"Semua manusia pasti di uji. Itulah janji Allah, dan janji Allah yang paling pasti. Aku di uji, kamupun pasti diuji. Dan ketika diuji bisa jadi itu waktu paling tepat untuk kembali," katanya.

Namun Dewi Sandra merasa sangat bersyukur karena Allah selalu mengampuni dosa-dosa hambanya.

"Salah satu hal yang paling ku syukuri, kita punya Rabb yang tak pelit mengampuni," papar Dewi Sandra dalam Instagram miliknya, Sabtu (30/3/2024).

Dewi Sandra menegaskan setiap manusia pasti mendapatkan ujian, seperti dirinya dan Sandra Dewi.

"Lagi2 aku diuji sebagaimana kamu juga pasti diuji. Sesama hamba kita saling doakan, semoga Allah tolong bukan malah cepat2 menghakimi. Kalopun mau menghakimi, pastikan dulu kita tak miliki celah dan noda hitam tersendiri," jelasnya lagi.