Roberto De Zerbi Menerima Pertandingan AS Roma di atas Level Brighton

Welbeck kembali digagalkan oleh Svilar sebelum jeda, meski pada titik ini tuan rumah telah memperbesar keunggulan mereka.

Sentuhan buruk Lewis Dunk dari umpan panjang Paredes memberi Lukaku peluang untuk menggiring bola ke area penalti di mana ia berhasil melewati Steele untuk mencetak golnya yang ke-18 musim ini.

Sihir Adigra kembali menciptakan peluang lain di awal babak kedua, namun Welbeck mampu memanfaatkannya dan Roma menghantam Brighton dengan pukulan ganda.

Pertama, umpan silang Stephan El Shaarawy disambar oleh Mancini, yang terlihat sedikit offside namun VAR menghadiahkan gol pada menit ke-64 sebelum empat menit kemudian umpan tengah El Shaarawy lainnya ditanduk oleh Cristante untuk memastikan De Zerbi mengalami malam yang tak terlupakan. kembali ke Italia.

Dia mengatakan kepada TNT Sports: “Ya, kami menciptakan banyak peluang dan mungkin sama dalam hal jumlah, tetapi jika Anda menonton pertandingannya, Anda dapat memahami bahwa Roma bermain dengan kekuatan yang berbeda, dengan kecepatan yang berbeda, dan dengan kebiasaan yang berbeda menurut saya. Kebiasaan memainkan game ini.

“Kami tidak terbiasa bermain di level ini dan jadi kami menunjukkan masalah kami, tapi saya mencintai klub ini, saya mencintai para pemain ini dan saya tahu kami memainkan 20 persen dari potensi kami.”

Sementara itu, suporter Brighton diduga dilempari benda-benda di dalam Stadio Olimpico.

“Kami mengetahui adanya botol, koin, dan korek api yang dilemparkan oleh pendukung tuan rumah ke stadion tandang. Kami telah melapor ke UEFA dan polisi Italia dan meminta tindakan segera diambil,” demikian bunyi pernyataan Brighton.

Baca juga: Daniele De Rossi Segera Mendapat Kontrak Baru dari AS Roma

Baca juga: Daniele De Rossi Bakal Menjadi Pelatih Permanen AS Roma Musim Depan

Sekarang Anda dapat menyimak update berita tribunjambi.com via Google News