Pemilu 2024
Firasat Feri, Anak Ketua KPPS di Pamekasan yang Rumahnya Diduga Dilempar Bom Terbangun Jam 2 Pagi
Feri, Anak Husairi, Ketua KPPS di Pamekasan, Jawa Timur terbangun sekitar Pukul 2: 00 WIB sebelum insiden rumah porak poranda diduga akibat bom.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Sebelum kejadian itu, Feri yang selama ini tidur di kasur depan lemari rumah tersebut. Namun, sekitar pukul 2.00 WIB, Feri terbangun dan merasa ada sesuatu yang dirasa tidak enak.
TRIBUNJAMBI.COM - Feri, Anak Husairi, Ketua KPPS di Pamekasan, Jawa Timur terbangun sekitar Pukul 2: 00 WIB sebelum insiden rumah porak poranda diduga akibat bom.
Husairi bertugas pada Pemilu 2024 di TPS 06, Dusun Timur, Desa Nyalabu Daja, Kecamatan Kota Pamekasan.
Kejadian tersebut terjadi pada Senin (19/2/2024), sekitar pukul 3.45 WIB.
Ledakan tersebut mengakibatkan rumah yang ditinggali oleh Feri (32) berantakan.
Dilansir dari TribunJatim, pintu depan yang terbuat dari kayu hancur berkeping-keping.
Tampak kaca jendela bagian depan dan samping juga hancur.
Begitu juga lemari kayu di ruang tengah dan tempat tidurnya hancur, termasuk plafon depan.
Selain itu, rumah lainnyanya yang ditempati Husairi bersama istri dan anaknya, yang berada di depan terkena dampak dentuman itu.
Baca juga: OTK Lempar Bom ke Rumah Ketua KPPS di Pamekasan Dini Hari, Begini Kondisinya
Baca juga: Anwar Usman DKK Kembali Dilaporkan ke MKMK Soal Dugaan Pelanggaran Etik Hakim, Ini 3 Pelapornya
Baca juga: Kesaksian Warga: Dengar Suara Dentuman Cukup Keras dari Rumah KPPS di Pamekasan, Diduga Dilempar Bom
Kaca jendela samping kanan pecah dan plafon bagian belakang hancur.
Sebelum kejadian itu, Feri yang selama ini tidur di kasur depan lemari rumah tersebut.
Namun, sekitar pukul 2.00 WIB, Feri terbangun dan merasa ada sesuatu yang dirasa tidak enak.
Sehingga dia memilih pindah ke rumah yang didepan.
Feri akhirnya tidur di rumah yang ditempati ayah dan ibunya.
Sehingga Feri selamat dari musibah itu.
Husairi dan keluarganya masih belum bisa komentar mengenai musibah yang terjadi di rumahnya itu.
Meski sudah ditanya, istri Husairi memilih diam dan tampak syokk.
Sedang beberapa tetangga serta familinya berusaha menenangkannya.
Sementara itu warga sempat mendengar suara dentuman yang cukup keras.
Baca juga: Pengawas TPS Diduga Akhiri Hidup Lantaran Tak Tahan Dibully Saat Hitung Suara Pemilu 2024
Dentuman itu mengakibatkan rumah bergetar dari arah rumah Ketua KPPS di Pamekasan, Jawa Timur.
Usai mendengar suara seperti leadakan tersebut, warga kemudian keluar rumah untuk mengecek sumber suara tersebut.
Ternyata suara tersebut dari arah rumah Ketua KPPS, Husairi.
Warga menyaksikan bahwa rumah Husairi tampak porak poranda akibat dentuman yang diduga berasal dari bom tersebut.
Saat itu, warga menyebutkan bahwa mereka sedang tertitur lelap mendengar suara ledakan yang cukup keras.
Mereka yang terbangun keluar rumah dan ternyata suara dentuman tersebut berasal dari rumah Ketua KPPS.
“Tadi malam ketika saya dan keluarga tidur lelap, kaget mendengar suara dentuman cukup keras, hingga jendela kaca ini bergetar. Saya dan suami ke luar mencari ke arah suara ledakan. Ternyata dari rumah Pak Husairi,” kata Ny Rahmah, warga sekitar.
Ledakan tersebut diduga berasal dari ledakan yang dilemparkan ke rumah sang Ketua KPPS.
Akibatnya, rumah yang berada di TPS 06, Dusun Timur, Desa Nyalabu Daja, Kecamatan Kota Pamekasan milik Husairi itu porak-poranda.
Tidak ada korban jiwa dilaporkan dalam peristiwa tersebut.
Kasi Humas Polres Pamekasan, AKP Sri Sugiarto mengatakan, berdasarkan laporan sementara, saat kejadian Husairi dan keluarganya tengah tidur lelap dan terkejut mendengar suara ledakan cukup keras, hingga rumahnya bergetar.
Kemudian Husairi dan bersama istri dan anaknya ke luar untuk melihat apa yang terjadi.
Baca juga: Ayah Piting Anak Kandung hingga Tewas Lalu Gali Lubang, Pembunuhan Sadis di Tabir Lintas Sarolangun
Ternyata di luar rumah sudah banyak warga yang berkumpul.
“Penyebab ledakan yang terjadi di rumah itu dan apa latar belakangnya, masih belum diketahui pasti. Karena sampai sekarang masih dalam penyelidikan dan tengah mengumpulkan informasi di lokasi kejadian,” kata Sri Sugiarto.
Dikatakan, untuk mengungkap peristiwa ledakan itu, Tim Inafis Polres Pamekasan sudah ke lokasi.
Begitu juga tim penyidik bom dari Satuan Brimob Polda Jatim, kini masih melakukan pemeriksaan di lokasi.
“Apakah ledakan bom itu, ada yang melempar dan apa jenisnya, kami tidak bisa berkomentar, karena masih dalam proses lidik,” papar Sri Sugiarto.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Sinopsis Chips, Tayang 20 Februari 2024 di Bioskop Trans TV
Baca juga: Prediksi Skor Cardiff vs Blackburn, Cek Head to Head dan Statistik Tim, Kick off 02.45 WIB
Baca juga: Nikita Mirzani Kepergok Jalan dengan Ajudan Prabowo, Sudah Jadian?
Baca juga: BRI Siap Hadapi Berakhirnya Restrukturisasi Kredit COVID-19 dengan Strategi Pencadangan yang Memadai
Artikel ini telah diolah dari TribunJatim.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.