Inter Milan Semakin Kokoh di Puncak Klasemen Serie A setelah Mengalahkan Salernitana 4-0

TRIBUNJAMBI.COM - Inter Milan memperbesar keunggulan mereka menjadi 10 poin di puncak klasemen Serie A dengan kemenangan telak 4-0 atas Salernitana di San Siro.

Inter mengincar kemenangan keenam berturut-turut dan mereka sedang dalam perjalanan ketika Marcus Thuram dan Lautaro Martinez mencetak gol dalam rentang waktu dua menit sebelum Denzel Dumfries membuat tuan rumah unggul saat jeda.

Tim Inter yang dominan membatasi lawan mereka hanya dengan satu tembakan dan Marko Arnautovic melihat tendangannya dianulir namun ia tidak dapat digagalkan saat ia menambahkan gol keempat untuk Inter melalui tendangan terakhir di pertandingan tersebut untuk melanjutkan start 100 persen mereka hingga tahun 2024.

Niat menyerang Inter Milan sudah jelas sejak awal dan mereka seharusnya bisa membuka skor setelah tiga menit ketika sundulan Alessandro Bastoni ditepis oleh Guillermo Ochoa ke jalur pergerakan Thuram tetapi dia hanya bisa menyodok ke tiang dengan gawang di bawah kekuasaannya.

Peluang awal lainnya menjadi sia-sia ketika Nicolo Barella menerima bola lepas dan melepaskan tembakan ke arah gawang, sementara Ochoa dengan luar biasa menepis mistar gawang dari jarak dekat.

Gelombang demi gelombang serangan Inter terjadi sepanjang 10 menit pertama dan Ochoa sekali lagi harus menghentikan tembakan Thuram dari dalam kotak enam yard.

Baca juga: Dari Chelsea ke Inter Milan, Kok Jose Mourinho Tolak jadi Pelatih Inggris pada 2007?

Inter akhirnya berhasil mencetak gol terobosan pada menit ke-17 ketika Carlos Augusto memberikan umpan kepada Thuram di dalam kotak penalti dan kali ini ia tidak membuat kesalahan, melepaskan tembakan ke sudut atas untuk mencetak golnya yang ke-10 di liga musim ini.

Inter menggandakan keunggulan mereka dengan gol kedua berturut-turut dan Augusto kembali menjadi kreator ketika lemparan panjangnya mengarah ke Martinez yang melepaskan tendangan melengkung dari tepi kotak penalti.

Inter menyamakan kedudukan lima menit sebelum turun minum ketika umpan silang Barella yang dibelokkan perlu diantisipasi oleh Ochoa, namun ia hanya mampu menerobos jalur Dumfries yang dengan mudah mencetak gol.

Inter memulai babak kedua dengan cara yang sama seperti babak pertama dan hampir mencetak babak keempat, namun tendangan voli Hakan Calhanoglu dapat ditepis oleh Ochoa.

Salernitana belum mencatatkan satu tembakan pun selama 55 menit pertama namun ia mendapat peluang dari tendangan bebas dari jarak 25 yard yang ditepis Antonio Candreva di atas mistar.

Baca juga: Inter Milan Dekat dengan Kesepakatan Baru untuk Nicolo Barella yang Diincar Manchester City

Ochoa menjaga skor tetap baik dan dia bangkit dengan baik untuk mencegah sundulan Stefan De Vrij masuk.

Inter mengira mereka telah mencetak gol keempat pada menit ke-78 ketika mantan penyerang Stoke dan West Ham Arnautovic menerima umpan panjang dan menyelesaikannya melewati Ochoa namun bendera offside menghentikan selebrasi singkatnya.

Namun, mereka menambah keunggulan ketika Arnautovic menyambut umpan silang Dumfries dan mencetak gol dari dalam kotak penalti.

Baca juga: Pembicaraan Kontrak Denzel Fumfries di Inter Milan Temui Jalan Buntu, Pemain Minta Kenaikan Gaji

Baca juga: Performa Marcus Thuram di Inter Milan Melampaui Ekspektasi, Duet Sempurna dengan Lautaro Martinez

Sekarang Anda dapat menyimak update berita tribunjambi.com via Google News