Berita Selebritis

Yudha Arfandi Ungkap Alasan Tenggelamkan Dante sampai Meninggal: untuk Latihan Pernafasan

Polisi akhirnya mengungkap motif Yudha Arfandi menenggelamkan Raden Adante hingga meninggal dunia.

Penulis: Rohmayana | Editor: Rohmayana
ist
Rekaman CCTV Dante ditenggelamkan 12 kali oleh pacar ibunya sendiri, Tamara Tyasmara 

Yudha Arfandi mengaku sengaja menenggelamkan Dante untuk latihan pernafasan agar tidak takut air saat berenang

TRIBUNJAMBI.COM- Polisi akhirnya mengungkap motif Yudha Arfandi menenggelamkan Raden Adante hingga meninggal dunia.

Menurut pihak kepolisian, Yudha Arfandi membenarkan bahwa ia berenang dengan anak Tamara Tyasmara selama 2,5 jam di kolam renang dewasa di kawasan Duren Sawit, Sabtu (27/1/2024)

"Tersangka mengakui berenang di kolam renang selama 2,5 jam, " kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra dalam keterangan tertulis yang diterima, Ahad (11/2/2024).

Namun Yudha Arfandi mengaku bahwa ia tidak berniat untuk menenggelamkan Dante hingga meninggal dunia.

Ia berdalih bahwa dirinya hanya ingin melatih pernafasan Dante saat berenang.

"Alasannya untuk latihan pernapasan," katanya.

Berdasarkan keterangan Yuda Arfandi ke iak kepolisian dirinya hanya ingin Dante lebih tenang dan tidak takut air saat berenang.

"biar lebih kuat, tidak terlalu panik, dan tidak takut air," lanjut Wira.

Baca juga: Tamara Tyasmara Penasaran Motif Sang Pacar Tenggelamkan Dante: Gak Nyangka

Baca juga: Dante sempat Ngeluh Tak Mau Berenang Lagi sebelum Ditenggelamkan Pacar Tamara Tyasmara

Baca juga: Tamara Tyasmara Akui Putuskan Pacar Setelah Dante Tenggelam: Lihat Dia Kayak Lihat Anak Aku

Tamara Syamara dan mendiang Anaknya Dante
Tamara Syamara dan mendiang Anaknya Dante (Instagram Tamara Syamara)

Sementara itu, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu menjelaskan saat ini tersangka telah dilakukan penahanan.

Tersangka dicecar sebanyak sekitar 62 pertanyaan saat interogasi.

"Tahap pertama 36 pertanyaan, dilanjutkan kemarin (10/2/2024) ada 26 pertanyaan. Masih akan di lanjutkan lagi besok pemeriksaan terhadap tersangka," ujar Rovan.

Polda Metro Jaya telah menjerat YA dengan pasal berlapis dalam kasus kematian Dante.

Hal itu ditetapkan setelah pihak Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya melakukan gelar perkara pada Kamis (8/2/2024).

"Tersangka YA dijerat dengan pasal 76C Jo Pasal 80 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan atau Pasal 340 KUHP dan atau Pasal 338 KUHP dan atau Pasal 359 KUHP, " kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat ditemui di Jakarta, Jumat (9/2/2024).

Setelah mendapatkan bukti yang cukup dan hasil gelar perkara, pihaknya menangkap YA sebagai tersangka pada Jumat di kediamannya.

Ade menjelaskan, YA yang merupakan kekasih dari ibu korban patut disangka atau diduga melakukan tindak pidana kekerasan terhadap anak, pasal pembunuhan berencana, serta pasal karena lalai menyebabkan orang meninggal dunia.

Baca juga: Akun Instagram Gisel Diserang Warganet Imbas Bela Yudha Arfandi Kekasih Tamara Tyasmara: Kecewa

Dante Sempat Ngeluh Tak Mau Berenang Lagi 

Sebelum meninggal karena ditenggelamakan oleh Yuda Arfandi, Dante sebenarnya sudah sempat memberikan kode kepada ayah kandungnya, Angger Dimas.

Dante mengeluhkan bahwa ia sudah tidak mau berenang lagi.

Namun hal itu tidak dimengerti oleh ayah kandungnya bahwa anaknya dalam kondisi berbahaya.

"Anak saya selalu bilang, terakhir ketemu saya sebulan ini, dia memang 'Nggak mau berenang, nggak mau berenang, bapak, kakak udah nggak mau berenang'," ungkap Angger Dimas.

Namun hal ini berbeda dengan yang disampaikan oleh mantan istrinya Tamara Tsyamara.

Tamara Tyasmara mengaku bahwa Dante sangat suka berenang.

“Anak saya nggak pernah bilang suka renang, dulu waktu umur setahun atau dua tahun memang pernah les renang tapi itu dulu,” jelas Angger Dimas.

Bahkan saat ia sedang syuting, Dante minta untuk ditemani berenang.

Tapi lantaran tak bisa menemaninya berenang, akhirnya Tamara Tyasmara mempercayakan anaknya dititip ke tersangka Yudha Arfandi.

Namun saat di kolam renang Dante justru ditenggelamkan oleh tersangka sebanyak 12 kali oleh tersangka.

Hingga akhirnya percobaan ke 12 kali membuat Dante akhirnya meninggal dunia.

Hal ini juga membuat Tamara Tyasmara syok bahwa pelaku pembunuhan anaknya adalah kekasihnya sendiri.

“Nggak nyangka,” kata Tamara Tyasmara saat mendatangi Polda Metro Jaya didampingi kuasa hukumnya.

Usai sang pacar menjadi tersangka, Tamara Tyasmara pun dengan tegas membantah kabar persekongkolan tersebut. (*)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News 

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved